Dia menambahkan, persoalan partai berlambang Ka'bah ini adalah kepemimpinan. Husnan juga menyinggung kondisi PPP yang disebutnya sudah terkubur.
"Muktamar harus bangun kembali wibawa partai Islam terbesar di Indonesia," ujarnya.
Sebab jika tidak, menurut dia, para leluhur dan pendiri PPP yang sudah meninggal, akan gelisah di alam kubur.
"Kita akan dilaknat," katanya.
Mengenai bakal calon ketua umum nonkader, baginya tidak masalah selama masih segaris dengan partai Islam. Ia mencontohkan Ridho Rahmadi (Ketua Partai Ummat) dan Dudung Abdurrahman.
"Dudung bagus leadership-nya, peka pada keumatan," ungkapnya.
Karena itu, Husnan tak peduli jika muktamar PPP akan dipercepat atau sesuai jadwal.
"Kita bertanggung jawab yang terbaik buat umat Islam," katanya.
Sementara Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono mengatakan muktamar PPP mungkin akan diselenggarakan pada April mendatang atau setelah Lebaran, di Bali. Namun tanggal pasti belum ditentukan.
Baca Juga: Tanggapi Pernyataan Rommy, Wasekjen PPP Sebut yang Goreskan Citra Buruk Harus Tobat
“Ya kira-kira kan Lebaran itu di bulan April ya, mungkin setelah Lebaran itu awal ya, awal April ya. Mungkin bisa di akhir April maupun awal Mei. Nanti tergantung kan Muktamar itu banyak yang kita butuhkan,” kata Mardiono usai menutup Mukernas II PPP di Ancol, Jakarta, Sabtu, 14 Desember 2024.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.