Kompas TV nasional politik

Pengurus DPP Sebut Presiden Prabowo, Jokowi dan Gibran sebagai Anggota Kehormatan Partai Golkar

Kompas.tv - 7 Desember 2024, 16:54 WIB
pengurus-dpp-sebut-presiden-prabowo-jokowi-dan-gibran-sebagai-anggota-kehormatan-partai-golkar
Foto Arsip. Presiden RI Prabowo Subianto, menerima kunjungan mantan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) di kediaman pribadinya, di kawasan Kertanegara, Jumat (6/12/2024) malam. (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV -  Sekretaris Bidang Organisasi DPP Partai Golkar Derek Loupatty menyebut, Presiden RI Prabowo Subianto dan eks Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) merupakan anggota kehormatan Golkar.

Mengutip pemberitaan Kompas.com, Jumat (6/5/2024), Derek menyampaikan hal itu di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (5/12/2024).

“Pak Jokowi atau Pak Prabowo hari ini mereka adalah anggota kehormatan Golkar, termasuk Mas Gibran,” ucapnya.

Ia menegaskan bahwa anggota kehormatan Golkar diberikan pada para negarawan, seperti presiden, wakil presiden, mantan presidenm, dan sebagainya.

Baca Juga: Golkar Blak-blakan Terbuka untuk Joko Widodo usai Dipecat PDIP

“Anggota kehormatan itu Golkar berikan bagi para negarawan. Seperti presiden, wakil presiden, mantan presiden dan lain sebagainya. Mereka-mereka yang dianggap berjasa bagi negara,” imbuhnya.

Ia menambahkan, para tokoh yang menjadi anggota kehormatan tidak perlu memiliki kartu tanda anggota (KTA) Golkar.

Menurutnya, Jokowi telah berjasa pada negara dan telah didukung Partai Golkar pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

“Karena Golkar mendukung beliau (Jokowi) dari pada saat 2019 sampai 2024 sebagai Presiden,” jelasnya.

Sebelumnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menyatakan Jokowi dan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka bukan lagi bagian dari partai itu.

Baca Juga: 'Karpet Merah' Golkar dan PAN Sambut Jokowi Usai Bukan Lagi Kader PDIP

Saat ini, keduanya diketahui belum memiliki partai politik (parpol).

Sempat beredar kabar bahwa Jokowi dan Gibran bakal bergabung dengan Golkar. Namun sampai SK Kepengurusan Golkar 2024-2029 disahkan Kementerian Hukum (Kemenkum) keduanya tidak ada dalam struktur kepemimpinan yang digawangi oleh Bahlil Lahadalia sebagai ketua umum.


 




Sumber : kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x