7 Tips Semangati Anak Kembali ke Sekolah setelah Libur Panjang

JAKARTA, KOMPAS.TV - Liburan panjang sering kali menjadi momen yang dinantikan oleh anak-anak. Namun, kembali ke rutinitas sekolah setelah liburan bisa menjadi tantangan tersendiri.

Banyak orang tua yang mendapati anak-anak mereka kurang bersemangat untuk kembali ke sekolah. Untuk mengatasi hal ini, ada beberapa tips yang dapat membantu orang tua mempersiapkan anak-anak agar lebih semangat menghadapi tahun ajaran baru.

Psikolog klinis anak dan remaja dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi., M.Psi., memberikan beberapa tips praktis bagi orang tua untuk membantu anak-anak mereka menghadapi transisi ini dengan lebih mudah.

1. Tanamkan Persepsi Positif tentang Sekolah

Vera menekankan pentingnya menanamkan hal-hal positif tentang sekolah kepada anak.

“Tanamkan hal positif tentang sekolah, misalnya banyak teman untuk bermain, hindari memberikan tuntutan berlebihan pada anak,” ujarnya dikutip dari Antara, Sabtu (6/7/2024). Hindari memberikan tuntutan berlebihan yang dapat membuat anak merasa tertekan.

2. Perkenalkan Lingkungan Sekolah sebelum Hari Pertama

Bagi anak-anak yang baru naik jenjang pendidikan, seperti dari Taman Kanak-Kanak (TK) ke Sekolah Dasar (SD), mengunjungi sekolah sebelum hari pertama bisa membantu mereka merasa lebih nyaman.

Mengajak anak bermain di lingkungan sekolah sebelum hari pertama dapat membantu mereka mengenal calon sekolah mereka dan mengurangi rasa cemas.

3. Kembangkan Potensi Anak secara Menyeluruh

Vera juga menekankan pentingnya tidak memberikan tuntutan berlebihan pada anak. Mengembangkan kelebihan anak tidak hanya dalam bidang akademis tetapi juga non-akademis seperti olahraga atau seni dapat membantu anak merasa lebih percaya diri dan termotivasi.

Baca Juga: Mengisi Liburan Sekolah, Orang Tua Daftarkan Anak Sunat Massal Gratis di Makassar

4. Persiapkan Anak di Hari Pertama Sekolah

Saat anak pertama kali bersekolah, seperti masuk TK atau SD, usahakan untuk datang lebih awal di hari pertama. Ini memberikan cukup waktu bagi anak untuk beradaptasi dengan lingkungan baru sebelum kelas dimulai.

5. Berkenalan dengan Orang Tua Murid Lainnya

Membangun ikatan dengan orang tua murid lainnya juga bisa membantu. “Berkenalanlah dengan orang tua lainnya jika membutuhkan untuk set-up playdate anak dengan teman-teman sekelasnya,” kata Vera.

Hal ini dapat membantu anak merasa lebih nyaman karena mereka memiliki teman bermain di luar sekolah.

6. Komunikasi dengan Guru

Dukungan dari guru sangat penting untuk memberikan rasa aman pada anak saat berada di sekolah. Orang tua perlu mengomunikasikan kepada guru mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan dari anak, termasuk kemampuan anak untuk beradaptasi.

“Guru berperan penting dalam adaptasi anak di sekolah karena guru sebagai pengganti figur orang tua selama anak di sekolah yang memberikan perlindungan dan kenyamanan pada anak,” jelas Vera.

7. Mengembalikan Rutinitas Sekolah

Vera juga menyarankan untuk mengembalikan rutinitas seperti hari-hari sekolah beberapa hari sebelum masuk sekolah. Misalnya, dengan kembali membiasakan tidur malam tepat waktu dan bangun pagi, serta mempersiapkan perlengkapan sekolah yang dibutuhkan satu minggu sebelumnya.

Baca Juga: Jadwal Masuk Sekolah Tahun Ajaran Baru 2024/2025 di Jawa Timur Berdasarkan Kalender Pendidikan

“Disiplin dibina dari keseharian anak. Biasakan ada jadwal rutin yang mengatur aktivitasnya sehari-hari. Jadwal dapat dibuat dan disepakati bersama dengan anak,” pungkasnya.

Dengan mengikuti tips-tips tersebut, orang tua dapat membantu anak-anak mereka kembali bersemangat untuk menghadapi tahun ajaran baru.

Penting untuk memberikan dukungan dan menciptakan lingkungan yang positif agar anak merasa nyaman dan termotivasi dalam menjalani hari-hari sekolahnya.