JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak kepolisan tengah melakukan identifikasi terhadap korban meninggal dunia akibat kecelakaan di tol Jakarta-Cikampek KM 58, Karawang, Jawa Barat.
Berdasarkan data terbaru, terdapat 13 kantong jenazah yang dievakuasi untuk diidentifikasi di RSUD Karawang.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Aan Suhanan, menyebut dari 13 kantong jenazah yang dievakuasi, terdapat 6 mayat yang ditemukan masih dalam kondisi utuh.
"Korban kecelakaan di KM 58 ini ada 13 kantong (jenazah) ya, jadi ralat tadi 12 kantong ternyata ada beberapa potongan tubuh yang masih tertinggal dimasukkan lagi ke kantong mayat," kata Aan di RSUD Karawang, Senin (8/4/2024). .
"Ada 6 mayat yang masih utuh ya, tapi sedang diidentifikasi juga oleh tim Inafis."
Hal senada disampaikan Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono di RSUD Karawang.
"Yang dievakuasi 13 kantong mayat, sedang dalam proses identifikasi. Karena ada potongannya yang utuh dan ada yang tidak utuh," kata Wirdhanto, Senin.
Meski demikian, dari 13 kantong jenazah tersebut, belum diketahui jumlah pasti korban meninggal.
Ia hanya dapat memastikan bahwa 13 kantong jenazah tersebut merupakan penumpang di mobil GranMax bernomor polisi B 1635 BKT asal Jakarta.
Baca Juga: Menhub soal Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek: Apabila Tidak Disiplin Itulah Risikonya
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.