JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) mengaku terkejut dengan perolehan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang begitu dominan, baik dalam quick count maupun real count.
Seperti diketahui, pada real count sementara yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU), Prabowo-Gibran meraih suara terbanyak dengan 58,82 persen.
"Mengejutkan, bukan saja saya, saya kira banyak orang terkejut, mungkin pasangan 02 terkejut juga," kata JK dalam program ROSI, KompasTV, Kamis (7/3/2024) malam.
Baca Juga: Sebut Tak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, JK: Oposisi Itu Kecelakaan, Jadi Banyak yang Pragmatis
Pasalnya, JK sebelumnya telah memprakirakan Pilpres 2024 yang diikuti tiga pasang calon (paslon) itu akan berlangsung hingga dua putaran.
Sehingga ia pun tak mengira Prabowo-Gibran akan mendapatkan perolehan suara sementara mencapai 50 persen lebih, baik di quick count maupun real count.
"Saya kira tidak (mengira), kita masih memperkirakan ini dua putaran, artinya mungkin di (suara Prabowo-Gibran) 46, 47, atau 48 begitu kira-kira," ujarnya.
Prakiraan tersebut, kata dia, melihat dari suasana kampanye hingga aspirasi masyarkat sebelum hari pemungutan suara.
Sehingga dalam kalkulasinya Prabowo-Gibran masih akan unggul dalam perolehan suara, namun masih terbuka untuk Pilpres dua putaran.
"Iya selama tidak ada yang mencapai 50 persen lebih, itu berarti dua putaran dan kita memperkirakan itu. Dan juga banyak survei yang memperkirakan itu," jelasnya.
Baca Juga: JK Respons Isu Jokowi Akan Masuk Golkar: Semua Orang Bisa, tapi untuk Jadi Pengurus Ada Syaratnya
Seperti diketahui, terdapat tiga pasangan calon yang mengikuti Pilpres 2024 ini.
Mereka yakni pasangan nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dalam real count sementara yang dirilis KPU, pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan 58,82 persen suara.
Kemudian Disusul pasangan Anies-Muhaiimin dengan 24,49 persen suara dan Ganjar-Mahfud dengan 16,68 persen suara.
Perolehan suara tersebut diperoleh dari data yang masuk sebesar 78,11 persen, mencakup 643.103 dari total 823.378 tempat pemungutan suara (TPS).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.