"Selain sebagai ASN, saudara tahu terdakwa punya bisnis lain, ada pekerjaan di bidang properti, konsultan pajak?" tanya jaksa.
"Enggak tahu, saya enggak tahu soal itu," ucap Mario.
"Kesibukannya selain sebagai ASN, saudara enggak tahu?"
"Enggak tahu, saya tahunya bapak ke kantor pajak saja."
Saat disiggung mengenai PT Artha Mega Ekadhana (ARME), perusahaan konsultan pajak yang didirikan Rafael Alun, Mario mengaku belum pernah mendengarnya.
"Ada PT ARME, saudara pernah dengar?” tanya jaksa.
“Saya enggak pernah dengar, enggak pernah tahu juga,” jawab Mario.
Jaksa kemudian menanyakan soal bisnis restoran yang dikelola ayahnya di Yogyakarta.
Mario mengaku sempat mendengar restoran tersebut, namun mengaku tidak mengetahui pasti terkait kepemilikannya.
"(Restoran) Bilik Kayu, saudara nggak pernah dengar itu?” tanya jaksa.
“Saya pernah dengar, tapi enggak tahu punya siapa, spesifiknya seperti apa, saya enggak tahu,” ungkap Mario.
Baca Juga: Momen Mario Dandy Peluk Erat Rafael Alun saat Bertemu di Ruang Sidang Tipikor
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.