Arist Merdeka Sirait meninggal dunia pada 26 Agustus 2023 pukul 08.30 WIB di Rumah Sakit Bhayangkara Raden Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Sejak kecil, Arist telah melihat banyak temannya yang tidak dapat bersekolah karena keterbatasan biaya. Ini mendorong ayah Arist untuk merencanakan pendirian sekolah di daerah perkebunan.
Ayah Arist yang merupakan seorang tukang jahit, menjadi koordinator guru dalam upaya pendidikan yang terjangkau di sekolah tersebut. Pengalaman ini memicu perhatian khusus Arist terhadap anak-anak.
Arist mengawali kariernya sebagai seorang aktivis buruh yang terlibat dalam organisasi buruh dan LSM.
Setelah melihat anak-anak harus bekerja dan menghadapi perlakuan yang tidak pantas, Arist beralih menjadi pendamping anak-anak.
Pada tahun 1981, ia terlibat sebagai aktivis buruh anak. Lalu tahun 1987, Arist mendirikan Yayasan Komite Pendidikan Anak Kreatif (Kompak) Indonesia, di mana buruh anak bisa belajar tentang toleransi, demokrasi, dan membaca-menulis.
Pada 1988, bersama Kak Seto dan aktivis lain yang peduli pada anak-anak, Arist berkontribusi dalam pendirian Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA).
Kak Seto menjadi ketua umum, sementara Arist menjabat sebagai sekretaris jenderal. Setelah dua belas tahun, Arist terpilih sebagai ketua Komnas PA menggantikan Kak Seto.
Pengalaman panjangnya dalam menangani isu-isu anak di masyarakat mencakup berbagai peristiwa.
Salah satunya, ia pernah menyoroti bebasnya Ariel Peterpan yang disambut riuh para penggemarnya hingga nekat bolos sekolah untuk menyambut sang idola keluar dari penjara pada tahun 2012.
Baca Juga: Kabar Duka, Penyanyi Jazz 80-an Cici Sumiati Meninggal Dunia Usai Manggung di Bandung
Sumber : Kompas TV, Tribun Palu
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.