Kompas TV nasional humaniora

Ada Kemungkinan Perbedaan Penetapan Hari Raya Idulfitri 1444, Kemenag Harap Tetap Saling Menghormati

Kompas.tv - 11 April 2023, 20:47 WIB
ada-kemungkinan-perbedaan-penetapan-hari-raya-idulfitri-1444-kemenag-harap-tetap-saling-menghormati
Ilustrasi. Ada kemungkinan perbedaan penetapan awal Bulan Syawal 1444 H/2023 di kalangan masyarakat, yang berarti ada kemungkinan perbedaan Hari Raya Idulfitri.(Sumber: kemenag.go.id)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Deni Muliya

JAKARTA, KOMPAS.TV – Ada kemungkinan perbedaan penetapan awal bulan syawal 1444 H di kalangan masyarakat, yang berarti ada kemungkinan perbedaan hari raya Idulfitri.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama (Kemenag), Adib menyebut, kegiatan rukyatul hilal (pengamatan hilal) akan dilaksanakan pada 20 April 2023 atau bertepatan dengan  29 Ramadhan 1444 H.

Berdasarkan perhitungan ilmu astronomi, hari itu posisi hilal berada pada ketinggian antara 1 sampai dengan 2 derajat di atas ufuk dengan sudut elongasi di bawah 3 derajat.

Namun demikian, jika mengacu pada kriteria terbaru visibilitas (imkan) rukyah menurut Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS), ketinggian hilal minimal 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

Baca Juga: Ganjar Pastikan Perbaikan Jalan dan Jembatan Utama di Wilayahnya Kelar H-10 Lebaran

"Berdasarkan posisi hilal tersebut akan dimungkinkan terjadinya perbedaan dalam penetapan awal Syawal 1444 H. Karena pada hari itu hilal kemungkinan besar belum dapat dilihat (3 derajat)," kata Adib, Selasa (11/4/2023), dikutip Kompas.com.

Jika nantinya ada perbedaan, Adib meminta masyarakat untuk tetap saling menghargai dan menghormati.

"Untuk menyikapi adanya perbedaan tersebut, umat Islam agar tetap saling menghargai dan menghormati perbedaan tersebut. Karena perbedaan dalam persoalan furu'iyah adalah rahmah," harapnya.

Adib menambahkan, penentuan hari raya Idulfitri tetap menunggu hasil rukyatul hilal dan keputusan dalam sidang isbat di Kementerian Agama.

Dalam pelaksanaan sidang isbat (penentuan) awal Syawal 1444 H nanti, Kementerian Agama (Kemenag) akan menggandeng sejumlah ormas Islam dan lembaga terkait.

Baca Juga: Jelang Lebaran Harga Telur Mulai Merangkak Naik

Sementara itu, lanjut Adib, pemantauan hilal rencananya akan digelar di 123 lokasi di seluruh wilayah NKRI.

"Kendatipun demikian tetap menunggu hasil rukyatul hilal dan keputusan sidang isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama bersama para pimpinan Ormas Islam dan lembaga terkait," ucap Adib.

Sebelumnya diberitakan, Kementerian Agama (Kemenag) bakal menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Syawal 1444 H atau hari raya Idulfitri pada tanggal 20 April 2023.




Sumber : Kompas.com




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x