JAKARTA, KOMPAS.TV - Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan sumbangan atau donasi bagi korban gempa di Cianjur, Jawa Barat terkumpul Rp1,8 miliar hingga Kamis (23/11/2022) siang.
Menurut penjelasannya, donasi tersebut berasal dari bantuan sumbangan masyarakat, lembaga, dan pemerintah.
"Saya ingin menyampaikan mengenai bantuan sumbangan dari warga masyarakat maupun pemerintah. Kita ingin sumbangan-sumbangan ini transparan kepada masyarakat," kata Herman dalam konferensi pers yang dipantau dari kanal YouTube BNPB, Kamis.
"Alhamdulillah, sampai dengan 24 November 2022, pukul 13.00 WIB, saya cek BJB Bank Cianjur sudah 258 donatur dengan sejumlah uang Rp1.819.615.951."
Lebih lanjut, Herman mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan donasi untuk para korban gempa Cianjur.
"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Cianjur mengucapkan terimakasih kepada para donatur atas nama perorangan maupun lembaga, dinas maupun kabupaten kota yang telah memberikan sumbangan," ucapnya.
Dia pun berjanji pihaknya bakal menggunakannya tersebut secara transparan dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Baca Juga: Update Gempa Cianjur: Korban Meninggal Bertambah Jadi 272 Orang, 39 Masih Hilang
"Kami akan gunakan sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku," katanya.
"Apa yang disampaikan InsyaAllah ini sangat bermanfaat untuk warga kami."
Seperti diberitakan KOMPAS.TV gempa dengan magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur, pada Senin (21/11).
Gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer, dengan koordinat 6,84 Lintang Selatan-107.05 Bujur Timur.
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyebut, hingga Kamis sore ini, tercatat total korban tewas imbas gempa tersebut sebanyak 272 orang, dimana 165 jenazah diantaranya telah berhasil diidentifikasi.
Korban luka akibat gempa tersebut, sebanyak 2.064 orang, dan warga yang mengungsi saat ini tercatat sudah 62 ribu orang.
Sementara korban hilang sebanyak 39 orang. Di mana 32 diantaranya merupakan warga Desa Cijendil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
"Dari 39 ini kami mendapat informasi baru, 32 orang memang warga Cijendil, kecamatan Cugenang dan ada 7 warga yang melintas disekitar itu yang juga menjadi korban," kata Suharyanto dalam konferensi pers, Kamis.
Dia pun menegaskan, pencarian puluhan korban hilang tersebut, terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan.
Baca Juga: 39 Korban Gempa Cianjur Masih Hilang, BNPB Sebut Cuaca dan Medan Jadi Kendala Pencarian
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.