Kompas TV nasional agama

Wapres Ma'ruf Amin Sebut Gaya Hidup Halal Jadi Penting, Kenapa?

Kompas.tv - 14 April 2022, 18:17 WIB
wapres-ma-ruf-amin-sebut-gaya-hidup-halal-jadi-penting-kenapa
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin dalam sebuah acara. Ma'ruf Amin menyebut, salah satu faktor produksi halal kita bisa mendunia adalah gaya hidup halal. (Sumber: BPMI Setpres)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Vyara Lestari

Kedua, faktor jumlah penduduk dan permintaan, serta gaya hidup halal yang sekarang jadi marak.

Gaya Hidup hala ini salah satunya adalah mengonsumsi produk halal. Menurut Wapres, bagi umat Islam sendiri, mengonsumsi produk halal sejatinya bukan hanya soal keimanan, tetapi juga terkait dengan aspek kesehatan dan keamanan produk.

"Tantangan yang tidak kalah pentingnya adalah memastikan kehalalan produknya, melalui sertifikasi halal agar produk-produk tersebut bisa diterima, baik di pasar domestik maupun pasar global, khususnya ke negara-negara muslim," jelas Wapres.

Baca Juga: Bertolak ke Aceh, Wapres akan Buka Pekan Tilawatil Quran hingga Bagikan Bansos

Ketiga, kekuatan sektor keuangan syariah harus dapat bersinergi untuk mengembangkan sektor industri produk halal, khususnya dukungan aspek pembiayaan.

Untuk itu, Wapres menekankan, sektor keuangan syariah harus terus mengikuti arah pengembangan sektor industri produk halal sehingga para pelaku di sektor industri memiliki akses bagi pembiayaan.

Adapun di luar ketiga hal tersebut, Wapres menyampaikan, Indonesia patut mensyukuri raihan sebagai peringkat pertama Islamic Finance Country Index (IFCI) pada Global Islamic Finance Report 2021.

Berdasarkan data dari The State of The Global Islamic Economy Report 2022, Indonesia menempati urutan keempat dunia dengan perkembangan ekonomi syariah terbaik, bahkan menjadi terbaik kedua pada sektor makanan halal, dan urutan ketiga untuk sektor fesyen muslim.

Berbagai sektor halal unggulan tersebut, menurutnya, harus terus dioptimalkan untuk mendongkrak perekonomian domestik, sekaligus mendorong prestasi Indonesia di tingkat internasional.

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x