YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Gula darah atau tingkat glukosa dalam aliran darah penting sebagai sumber energi bagi sel-sel tubuh. Namun, jika terlalu banyak, gula darah dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Salah satu penyakit yang bisa dipicu kadar gula darah tinggi adalah diabetes. Di Indonesia, tak sedikit orang yang terserang penyakit tersebut.
Data International Diabetes Federation (IDF) menunjukkan bahwa pengidap diabetes di Indonesia pada 2021 mencapai 19,47 juta atau 10,6% dari populasi.
Terdapat berbagai faktor yang dapat memicu naiknya kadar gula darah. Faktor internal bisa berupa produksi glukosa yang terlalu banyak oleh lever, produksi insulin rendah, atau resistensi insulin.
Baca Juga: Yuk Minum Air Rendaman Biji Ketumbar di Pagi Hari, Kolesterol hingga Gula Darah Jadi Turun
Bagi pengidap gula darah tinggi atau diabetes, tentu perlu mengatur ketat asupan makanan dan/atau minuman agar kondisi tidak semakin parah.
Untuk minuman, American Diabetes Association (AD) menyarankan minuman rendah kalori atau nol-kalori. Alasannya untuk mencegah naiknya kadar gula darah.
Tepat memilih minuman dapat membantu Anda mengontrol kadar gula darah agar tidak terlalu tinggi. Berikut 11 minuman yang disarankan bagi pengidap gula darah tinggi sebagaimana disarikan Healthline.
Air putih biasa penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi. Sebagaimana pada manusia umumnya, air putih juga menjadi opsi terbaik bagi pengidap gula darah tinggi untuk menghidrasi tubuh.
Alasannya, air putih biasa tidak akan meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Minum air cukup juga membantu tubuh mengeluarkan glukosa berlebih melalui urin. Institute of Medicine Amerika Serikat menyarankan pria dewasa minum 3,08 liter air putih per hari, sedangkan wanita 2,13 liter.
Air berkarbonasi dapat menjadi opsi jika Anda tidak menyukai air yang terasa tawar. Namun, perlu diperhatikan bahwa yang disarankan untuk diminum adalah air berkarbonasi biasa (seltzer water), bukan soda.
Baca Juga: Kunyit Ampuh Turunkan Gula Darah, Begini Aturan Konsumsinya
Seperti air putih biasa, air berkarbonasi juga tidak mengandung kalori, karbohidrat, serta gula.
Pengidap gula darah tinggi masih dapat meminum teh secara bebas, baik teh hitam atau hijau. Namun, patut digarisbawahi bahwa teh sebaiknya dikonsumsi tanpa gula.
Teh hijau pun disebut memiliki dampak baik bagi kesehatan tubuh. Sebuah studi pada 2021 berhipotesis bahwa teh hijau dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2, tetapi penelitian lebih lanjut dibutuhkan.
Teh herbal tidak mengandung kalori, karbohidrat, dan gula sehingga aman dikonsumsi pengidap gula darah tinggi.
Selain itu, teh herbal juga kaya kandungan antioksidan, termasuk karotenoid, flavonoid, seta asam fenolat.
Teh herbal pun memiliki banyak jenis yang bisa Anda coba, salah duanya adalah teh jahe serta teh pepermin.
Sebagaimana teh, kopi juga aman dikonsumsi pengidap diabetes selama tidak mencampurkan gula ke dalamnya.
Selain itu, kopi disebut dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2. Sebuah tinjauan penelitian pada 2019 menyatakan bahwa kopi bisa meningkatkan metabolisme gula dalam tubuh.
Terdapat banyak produk kopi rendah kalori atau nol-kalori yang bisa dipilih pengidap gula darah tinggi.
Jus sayuran dapat menjadi alternatif minuman menyehatkan bagi pengidap gula darah tinggi. Tidak seperti jus buah, jus sayuran tidak meningkatkan kadar gula darah.
Baca Juga: Konsumsi Bunga Telang Ampuh Turunkan Gula Darah, Ini 6 Manfaat Lainnya bagi Kesehatan
Patut diingat bahwa jus buah, kendati normalnya menyehatkan, akan meningkatkan kadar gula darah Anda. Pasalnya, kendati tak diberi pemanis buatan, buah-buahan mengandung gula alami.
Untuk menambahkan rasa, Anda dapat mencampurkan sedikit beri-berian ke dalam jus sayuran. Namun, pastikan bahwa beri-berian yang dicampur tidak terlalu banyak sehingga menambah kandungan karbohidrat.
Susu murni mengandung vitamin dan mineral yang baik bagi tubuh. Namun, di sisi lain, susu juga mengandung karbohidrat yang tak baik bagi pengidap gula darah tinggi.
Bagi pengidap gula darah tinggi, pilihlah susu rendah lemak yang tidak diberi pemanis.
Kombucha adalah minuman fermentasi yang umumnya dibuat dari teh hijau atau teh hitam. Kombucha mengandung probiotik yang baik bagi kesehatan pencernaan.
Kandungan nutrisi tiap jenis kombucha dapat berbeda, tetapi kombucha umumnya rendah kalori sehingga dapat dikonsumsi oleh pengidap gula darah tinggi.
Susu nabati seperti susu kedelai, susu beras, atau susu kelapa umumnya memuat sedikit karbohidrat. Susu nabati juga mengandung nutrisi penting seperti kalsium dan vitamin D.
Akan tetapi, tingkat konsumsi susu nabati juga perlu diperhatikan. Pasalnya, sejumlah produk susu kedelai dan susu beras mengandung karbohidrat.
Selain minuman yang disarankan, terdapat beberapa jenis minuman yang sebaiknya dihindari pengidap gula darah tinggi.
Sebaiknya hindari soda, minuman berenergi yang mengandung gula, serta jus buah, apalagi yang diberi tambahan pemanis.
Apabila Anda mengidap gula darah tinggi, juga konsultasikan dengan dokter lebih dulu jika ingin mengonsumsi produk minuman soda diet atau minuman beralkohol.
Baca Juga: 7 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami, Mudah Dilakukan tetapi Harus Konsisten
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.