JAKARTA, KOMPAS.TV - Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menanggapi pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan soal rencana audit Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Baca Juga: Soal Audit LSM, Greenpeace : Mungkin Pak Luhut Emosi
Boyamin mengaku, pihaknya siap menjalani audit dari pemerintah. Ia menyebut, MAKI akan memanfaatkan audit itu untuk mendorong transparansi pemerintah.
“Ayo buka-bukaan data. Karena saya yakin kalau pemerintah itu buka-bukaan data, pasti belepotan,” kata Boyamin pada Kompas TV, Senin.
Menurut Boyamin, LSM-LSM di Indonesia sudah terbiasa menjalani audit. Sebab itu, ia mengaku bersedia menjalani audit.
“Teman-teman sudah biasa diaudit untuk melakukan transparansi berbasis kinerja. Almarhum Munir mengajari saya soal itu dulu. Dan, itu sudah diabsorpsi oleh Bappenas,” tutur Boyamin.
Boyamin bahkan menyebut akan menggugat balik Luhut bila pemerintah tidak jadi melakukan audit pada MAKI.
“Nanti saya akan kirim surat resmi ke Luhut pertama kali minta diaudit. Jika tidak diaudit, saya bisa menggugat Luhut ke PTUN karena tidak memerintahkan membuat surat keputusan mengaudit MAKI,” ucap Boyamin.
“Kalau saya diaudit, saya akan menuntut audit pemerintah. Mereka menyerang, tenaganya saya ambil untuk menyerang balik. Jadi, gembira-gembira saja saya diaudit,” imbuhnya.
Baca Juga: Kritik Greenpeace Dijawab Pelaporan Polisi dan Aksi Minta Audit
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.