Kompas TV nasional peristiwa

Darurat Oksigen, Pemerintah Diminta Cepat Amankan Pasokan Demi Keselamatan Masyarakat!

Kompas.tv - 5 Juli 2021, 14:16 WIB
Penulis : Dea Davina

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV -  Setidaknya 63 pasien di Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Sardjito Yogyakarta, meninggal dalam sehari semalam, sejak Sabtu (03/07) malam lalu.

Keterlambatan pasokan oksigen, diduga ikut menyebabkan meninggalnya pasien dengan jumlah yang belum pernah terjadi sepanjang sejarah rumah sakit ini.

Namun, sejak Sabtu (03/07) sore, RSUP Dokter Sardjito kekurangan pasokan oksigen sentral, hingga benar-benar habis pada pukul 20.00 WIB.

Setelah persediaan oksigen sentral habis, oksigen tabung digunakan untuk memenuhi kebutuhan oksigen pasien.

Rumah sakit ini juga menerima sejumlah bantuan oksigen tabung dari berbagai pihak.

Minggu (04/07) dini hari, RSUP Sardjito baru menerima bantuan pasokan oksigen cair dari Kendal, Jawa Tengah, yang digunakan untuk mengisi persediaan oksigen sentral.

Namun, selama pasokan oksigen sentral ini habis, puluhan pasien telah meninggal dunia.

Tetapi pihak rumah sakit menyebut, pasien yang meninggal itu tak hanya pasien covid-19 yang memerlukan oksigen.

Mereka tak tertolong karena memang kondisinya sudah berat atau masalah klinis lainnya.

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengakui krisis oksigen terjadi tak hanya di RSUP Dokter Sardjito, tetapi juga di 27 rumah sakit rujukan lainnya di wilayah Yogyakarta.

Yogyakarta pun meminta pasokan oksigen dari Jakarta dan Jawa Timur.

Ancaman krisis oksigen terjadi hampir di seluruh Jawa.

Tak hanya soal tabung, tetapi kecepatan distribusi dan ketersediaan peralatan pendukung pasokan oksigen ke pasien, juga menjadi permasalahan.

Akibat ancaman krisis oksigen ini, sejumlah rumah sakit rujukan terpaksa melakukan sistem buka tutup instalasi gawat darurat covid-19, karena stok oksigen terbatas.

Di Bandung, Jawa Barat saja, misalnya, ada tiga rumah sakit yang menerapkan buka tutup IGD covid-19.

Pemerintah, industri lokal, ataupun impor harus bertindak cepat, mengamankan pasokan oksigen, demi keselamatan masyarakat. 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x