JAKARTA, KOMPAS.TV - Agar tidak terjadi lagi, tenaga medis di RSPI Sulianti Saroso, terpapar Covid-19, pihak RSPI Sulianti Saroso, Mohamad Syahril, telah mengurangi jam kerja, petugas medis.
Menurut Syahril, tenaga medis yang bertugas di RSPI Sulianti Saroso telah mendapatkan penambahan hari libur, untuk bisa beristirahat, agar daya tahan tubuh tidak menurun, selama menangani pasien Covid-19.
Hingga saat ini RSPI Sulianti Saroso, masih merawat 44 pasien positif Covid-19, dan 1 orang pasien dalam pengawasan.
Dirut RSPI menilai, penambahan tenaga medis sangat diperlukan, karena ada sejumlah tenaga medis yang telah terpapar virus corona.
Jam kerja yang panjang menimbulkan kelelahan, dan berdampak menurunnya imunitas tenaga medis, hingga banyak yang terpapar virus corona.
Ikatan Dokter Indonesia,menyambut baik rencana pemerintah mengurangi jam kerja dan penambahan libur untuk tenaga medis,serta menyertakan dokter umum untuk ikut menangani pasien Covid-19.
Selain itu, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 merilis perkembangan data kasus Covid-19 di Indonesia.
Lewat rilis BNPB, mencatat ada penambahan kasus sebanyak 2.306 kasus baru terkonfirmasi positif Corona.
Dari penambahan ini, total kasus terkonfirmasi positif Corona di Indonesia per 26 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB sebanyak 160.165 kasus.
Sementara itu, ada penambahan kasus sembuh sebanyak 2.542 orang. Sehingga total kasus sembuh sebanyak 115.409 orang.
Sedangkan kasus meninggal dunia bertambah 86 kasus, sehingga total kasus meninggal dunia sebesar 6.944 kasus.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.