JAKARTA, KOMPAS.TV - Kolesterol adalah lemak yang diproduksi oleh tubuh dan berasal dari makanan hewani yang dikonsumsi. Zat ini terdiri dari dua jenis, yaitu kolesterol baik atau high density lipoprotein (HDL) dan kolesterol jahat atau low density lipoprotein (LDL).
Kadar LDL yang tinggi dapat menyumbat pembuluh darah dan memicu penyakit jantung. HDL berfungsi untuk mengangkut LDL keluar menuju hati guna dibuang melalui empedu.
Baca Juga: 7 Manfaat Cokelat untuk Kesehatan Tubuh: Bisa Tingkatkan Mood hingga Turunkan Kolesterol
Dikutip dari laman Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, batas aman kolesterol total adalah 200 mg/dL.
Terlalu banyak lemak dalam tubuh dapat menyumbat pembuluh darah, sehingga meningkatkan faktor risiko penyakit jantung atau stroke.
Selain menggunakan obat-obatan medis, kolesterol tinggi juga dapat diatasi dengan menerapkan gaya hidup sehat dan mengonsumsi sayuran yang dapat menurunkan kolesterol.
Dikutip dari laman Healthline, 7 sayuran berikut ini dapat membantu menurunkan kolestrol.
Salah satu sayuran yang dapat menurunkan kolestrol adalah brokoli. Jenis sayuran superfood ini kaya akan senyawa bernama sulforaphane yang dapat membantu meningkatkan metabolisme kolesterol.
Konsumsi rutin brokoli akan membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). Kandungan ini juga bermanfaat menstabilkan tekanan darah dalam tubuh.
Bayam juga bisa membantu mengikat kolesterol dalam usus sehingga tidak diserap oleh tubuh.
Sayuran ini bermanfaat membantu menurunkan kadar kolesterol secara keseluruhan. Bayam juga baik dalam menurunkan tekanan darah berlebih.
Asparagus mengandung vitamin, mineral, serat, dan nutrisi lain yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung.
Sayuran ini juga kaya akan folat, sehingga dapat membantu menurunkan kadar homosistein yang menjadi pemicu penyakit jantung dan penyumbatan arteri.
Sayuran lainnya yang dapat menurunkan kolestrol adalah kale. Kale membantu menurunkan kolesterol dengan cara meningkatkan produksi oksida nitrat (NO), sehingga melebarkan pembuluh darah dan mengurangi aterosklerosis.
Sayuran hijau ini juga sering direkomendasikan oleh ahli gizi karena tinggi potasium, magnesium, antioksidan, dan serat sehingga baik untuk kesehatan jantung
Kubis mengandung senyawa yang disebut fitosterol, mirip dengan kolesterol. Fitosterol dapat menghambat penyerapan kolesterol dalam usus.
Sayuran ini membantu menurunkan kolesterol dalam darah. Untuk mendapatkan manfaat maksimalnya, hindari memasak kubis dengan cara digoreng atau ditumis dengan minyak berlebih.
Baca Juga: Mengenal Diet Atlantik, Pola Makan ala Spanyol yang Diklaim Turunkan Kolesterol
Terong kaya akan serat dan antioksidan yang bisa membantu menjaga kesehatan jantung. Konsumsi terong dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
Sayuran ini juga membantu menurunkan kolesterol tinggi. Dalam 100 gram terong terdapat 3 gram serat yang membantu mengusir LDL dan lemak jahat dalam tubuh.
Terong juga diyakini akan mengurangi risiko stroke, obesitas, dan diabetes tipe 2.
Wortel mengandung serat dan beta-karoten yang baik untuk kesehatan jantung. Beta-karoten merupakan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dan risiko penyakit jantung.
Sayuran ini juga mengandung berbagai vitamin terbaik untuk organ tubuh secara menyeluruh terutama organ mata.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.