Buah-buahan berwarna cerah seperti stroberi, blueberry, dan raspberry kaya akan antioksidan yang dapat membantu melindungi ovarium dari kerusakan akibat radikal bebas.
Antioksidan juga dapat membantu meningkatkan kesuburan dan kesehatan reproduksi.
Buah-buahan yang kaya vitamin C dan bioflavonoid dapat membantu menghambat pertumbuhan fibroid rahim. Buah-buahan ini juga dapat menormalkan kadar estrogen yang menjaga kesehatan rahim.
Bioflavonoid juga dapat mencegah kanker ovarium dan dapat membantu menjaga sistem reproduksi tetap sehat.
Telur kaya akan vitamin B12, kolin, dan folat yang penting untuk kesehatan ovarium. Vitamin B12 membantu produksi sel darah merah yang membawa oksigen ke ovarium.
Kolin membantu perkembangan sel telur yang sehat. Folat membantu mencegah cacat tabung saraf pada janin.
Konsumsi produk susu setiap hari sangat penting untuk menjaga kesehatan ovarium. Produk susu seperti yogurt, keju, susu, dan mentega, kaya akan kalsium dan vitamin D.
Jika kalsium membantu menjaga kesehatan tulang, vitamin D bisa peran penting untuk mengurangi risiko fibroid.
Baca Juga: Sama-sama Menyerang Alat Reproduksi Wanita, Apa Perbedaan Kanker Ovarium dan Serviks?
Teh hijau kaya akan antioksidan, terutama katekin, yang dapat membantu melindungi ovarium dari kerusakan akibat radikal bebas.
Radikal bebas dapat menyebabkan kerusakan sel, termasuk sel ovarium, yang dapat meningkatkan risiko kanker ovarium.
Beberapa penelitian menunjukkan, teh hijau dapat membantu meningkatkan kesuburan wanita. Katekin dalam teh hijau dapat membantu meningkatkan kualitas sel telur dan meningkatkan aliran darah ke ovarium, yang dapat membantu meningkatkan peluang untuk hamil.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.