Kurkumin adalah senyawa yang memiliki manfaat signifikan dalam menekan peradangan pada sendi dan mengurangi gejala yang terkait dengan asam urat.
Keberadaan kurkumin menjadikan temulawak sebagai pilihan yang sangat baik untuk dikonsumsi oleh mereka yang mengidap asam urat.
Temulawak dapat memberikan dukungan alami dalam mengurangi gejala dan dampak yang ditimbulkan oleh kondisi asam urat pada tubuh.
Pilihan ini memberikan harapan positif bagi mereka yang mencari alternatif alami untuk mengelola masalah kesehatan terkait asam urat.
Baca Juga: Belum Banyak Orang Tahu, Ini Manfaat Air Rebusan Lengkuas untuk Kesehatan dan Cara Membuatnya!
Jika kamu mengalami kehilangan nafsu makan, temulawak dapat menjadi solusi yang efektif. Cara mengolah temulawak menjadi minuman untuk meningkatkan nafsu makan pun cukup sederhana.
Rebus 2 jari temulawak, 1/4 jari lengkuas, dan 1/2 genggam daun meniran dalam tiga gelas air.
Rebuslah semua bahan hingga mendidih, lalu sisihkan air sebanyak 2 gelas. Minumlah ramuan herbal ini sebanyak 1/2 gelas, dua kali sehari.
Temulawak, dengan kandungan antioksidannya, berperan penting dalam melindungi mukosa lambung dengan menetralisir dampak negatif dari radikal bebas.
Antioksidan yang terdapat dalam temulawak membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan melindungi mukosa lambung dari kerusakan yang dapat disebabkan oleh radikal bebas.
Konsumsi temulawak dapat menjadi langkah yang efektif dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.
Kurkumin yang terdapat dalam temulawak memiliki sifat farmakologis sebagai agen antiperadangan, yang secara signifikan dapat mengurangi risiko diabetes dan obesitas.
Perlu dicatat, kurkumin berperan dalam menyeimbangkan kadar gula darah dan lemak dalam tubuh.
Konsumsi temulawak dapat dianggap sebagai langkah pencegahan yang efektif untuk mengurangi kemungkinan terjadinya diabetes dan obesitas.
Baca Juga: 5 Manfaat Air Rebusan Kemiri untuk Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Dapat Meredakan Peradangan!
Temulawak dipercaya dapat berfungsi sebagai pelindung alami terhadap hati, dan membantu melawan efek merusak dari radikal bebas yang dapat memengaruhi kesehatan organ tersebut.
Temulawak, sebagai salah satu jenis empon-empon, telah terbukti efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker pada usus besar.
Untuk mendapatkan manfaatnya, kamu hanya perlu mengonsumsi secara teratur air rebusan temulawak.
Dengan cara ini, temulawak dapat menjadi pilihan yang bermanfaat sebagai langkah dalam mencegah risiko terjadinya kanker usus besar.
Sumber : Kontan.co.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.