Jaga Kesehatan saat Iduladha, Ahli Gizi Sarankan Makan Buah Ini Sebelum Santap Daging Kurban

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ahli gizi Institut Pertanian Bogor (IPB), Ali Khomsan, menyarankan masyarakat untuk mengonsumsi buah segar sebelum menyantap daging kurban Iduladha demi menjaga kesehatan.

Menurut Guru Besar bidang Gizi Masyarakat dan Sumberdaya itu, mengonsumsi buah sebelum makan daging dapat membantu menyeimbangkan kandungan lemak yang tinggi dari olahan daging kurban, terutama bagi penderita kolesterol, penyakit jantung, dan hipertensi.

Prof Ali pun menganjurkan masyarakat untuk mengonsumsi beberapa jenis buah, misalnya apel, pir, dan jeruk.

Meski sederhana, kata dia, buah-buahan itu mengandung banyak nutrisi baik bagi tubuh.

“Buah-buah tersebut awet dan mudah disimpan, juga sangat baik untuk tubuh," kata Ali, Kamis (29/6/2023).

Buah dapat menekan asupan kalori dari makanan lebaran yang biasanya dikonsumsi pagi-siang-malam dan berhari-hari,” ujarnya.

Baca Juga: Apa Itu Hari Tasyrik Usai Iduladha? Berikut Penjelasan Waktu dan Amalannya

Ia menambahkan, konsumsi satu buah apel setiap hari dapat mengurangi asupan kalori sebanyak 15 persen. Bahkan buah itu mampu mengikat lemak dalam tubuh yang kemudian akan dibuang karena memiliki kandungan serat tinggi.

Selain dapat menyeimbangkan kesehatan, lanjut dia, mengonsumsi buah sebelum makan berat dapat membuat perut merasa lebih kenyang. 

Perasaan kenyang tersebut dapat membuat seseorang tidak menyantap hidangan khas lebaran seperti gulai, opor, rendang, dan lain-lain secara berlebihan.

“Makanan saat Lebaran umumnya padat kalori, baik karena santan dan lemak,“ kata Ali.

“Meski Iduladha identik dengan daging berlimpah, mohon tetap waspada dalam mengonsumsinya. Jangan berlebihan dan upayakan selalu tersedia sayur dan buah sebagai makanan penyerta,” ujarnya.

Ia melanjutkan, makanan penyeimbang terbaik saat lebaran adalah sayuran dan buah segar, sehingga asupan serat, vitamin, dan mineral dapat menyeimbangkan dengan makanan tinggi kalori itu.

Baca Juga: 10 Buah Ini Bisa Mengatasi Kolesterol Tinggi akibat Terlalu Banyak Makan Daging Sapi dan Kambing

Ali menerangkan, anjuran konsumsi sayur dan buah sehari ialah 400 gram, atau setara dengan makan sayur sebanyak tiga kali ditambah dua buah ukuran sedang.

Sementara nasi atau karbohidrat, dianjurkan untuk tidak lebih dari 500-600 gram sehari.

Selain itu, konsumsi lauk pauk perlu menyesuaikan dengan rata-rata 60-80 gram per sekali makan.

“Bagi orang sehat, menyantap menu lebaran mungkin tidak timbul dampak berarti. Namun bagi penderita kolesterol, penyakit jantung, gula, dan hipertensi perlu hati-hati karena sangat mungkin terpicu kembali kambuhnya penyakit,” ujar Ali dilansir dari Antara.