HEBRON, KOMPAS.TV - Sutradara Palestina peraih Oscar, Hamdan Ballal diserang sejumlah pemukim Israel yang dibantu oleh dua tentara Zionis.
Kedua tentara itu bahkan memukulinya dengan popor senapan mereka di luar rumahnya.
Mereka juga akan mengancam akan membunuhnya.
Baca Juga: Kebakaran Mematikan Korsel Hancurkan Kuil Buddha Berusia Ribuan Tahun, Termasuk Harta Karun Nasional
Ballal merupakan satu daru empat sutradara film No Other Land, yang merupakan dokumentasi dari kehancuran desa di Tepi Barat.
Film tersebut membuatnya dianugerahi penghargaan Oscar.
Ballal mengungkapkan pada Senin (24/5/2025), dua tentara Israel mengelilinginya ketika pemukim menyerangnya.
Setelah itu, kedua tentara tersebut melakukan kekerasan kepadanya dan melukai kepala serta mengancam menembaknya.
“Semua terjadi sekitar pukul 6 pada pagi hari. Kami baru selesai mengakhiri puasa Ramadan di Susya, area Masafer Yatta, sebelh selatan Hebron, ketika seseorang memanggil saya dan mengatakan pemukim telah memasuki desa kami,” ujarnya dikutip dari The Guardian, Rabu (26/3/2025)..
Sejumlah pemukim bersenjata pentungan, sedangkan yang lainnya memegang pisau dan juga rifle M16.
Di antara mereka ada sekelompok tentara Israel yang mengawal para pemukim ke dalam desa tempat Ballal tinggal.
“Karena saya bekerja untuk organisasi hak asasi manusia bernama Haqel. Untuk membela Hak Asasi Manusia, dan karena saya juga fotografer, saya ke sana untuk mendokumentasikan apa yang terjadi,” ucapnya.
“Saya mengambil tiga atau empat foto, dan kemudian saya menyadari situasi memburuk. Ada lusinan pemukim, dan mereka semakin agresif,” tambah Ballal.
Ia pun sempat berlari kembali ke rumah dan mengatakan kepada istrinya untuk mengunci pintu.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : The Guardian
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.