Kompas TV internasional kompas dunia

Pengakuan Oposisi Korsel, Mengira Pengumuman Darurat Militer Presiden Yoon Suk-Yeol Deepfake

Kompas.tv - 6 Desember 2024, 07:35 WIB
pengakuan-oposisi-korsel-mengira-pengumuman-darurat-militer-presiden-yoon-suk-yeol-deepfake
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol berbicara dalam konferensi pers bersama Presiden Polandia Andrej Duda di Seoul, Kamis (24/10/2024). (Sumber: Jeon Heon-Kyun/Associated Press)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

Lee Jae-myung merupakan lawan Yoon Suk-yeol dalam pemilihan presiden Korea Selatan 2022.

Beberapa jam setelah Yoon Suk-yeol mengumumkan Darurat Militer, Lee Jae-myung langsung pergi ke gedung parlemen.

Ia pun menyerukan anggota partainya untuk berkumpul di Majelis Nasional secepatnya.

“Kami harus secepatnya membuat resolusi untuk mencabut Darurat Militer,” tuturnya.

Namun saat sampai di Majelis Nasional, ia melihat anggotanya dilarang masuk oleh tentara yang mulai memblokade gedung utama, dan helikopter militer mengitari tempat itu.

Ia pun memanjat gerbang untuk masuk ke gedung, dan melakukan siaran langsung sepanjang waktu.

Aksi Lee Jae-myung itu pun disaksikan puluhan juta kali di media sosial X.

Baca Juga: Gelar Unjuk Rasa, Warga Korea Selatan Tuntut Presiden Yoon Suk Yeol Mundur dari Jabatan

Sebanyak 180 anggota parlemen menolak Darurat Militer, dan meski sebagaian besar berasal dari partai oposisi, beberapa anggota partai Yoon Suk-yeol juga menyetujui pencabutan itu.

Yoon Suk-yeol sendiri memutuskan Darurat Militer dengan dalih demi memurnikan pemerintah Korea Selatan dari simpatisan Korea Utara.

Saat ini, Partai oposisi tengah mengajukan mosi pemakzulan terhadap Yoon Suk-yeol.




Sumber : CNN Internasional




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x