Ia juga menambahkan bahwa perang tak akan berakhir hingga tujuan Israel tercapai, yaitu menghancurkan Hamas, dan membawa pulang sandera.
“Selain itu, juga menggagalkan ancaman di masa depan dari Gaza, serta memulangkan warga wilayah utara yang dievakuasi ke rumah mereka,” tambahnya.
Namun, upaya Netanyahu tersebut malah dihujat oleh pemimpin oposisi Israel, Yair Lapid.
Ia menyerang balik Netanyahu atas nama yang akan diberikannya.
‘Anda bisa mengganti sebanyak mungkin nama yang Anda inginkan, (namun) Anda tak akan mengubah fakta bahwa di bawah pengawasan Anda, bencana terburuk dalam sejarah Israel telah terjadi,” tulis Lapid di Telegram.
Baca Juga: Menhan Israel Ancam Iran, Sebut Bakal Luluh Lantak seperti Gaza dan Beirut
‘Pemerintahan ini bukanlah pemerintahan kebangkitan, ini adalah pemerintahan yang disalahkan,” tambahnya.
Forum Keluarga Sandera Israel juga ikut menghujat rencana Netanyahu itu.
“Tidak ada dan tak akan ada kebangkitan tanpa mengembalikan semua sandera,” bunyi pernyataan mereka.
Sumber : CNN international
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.