Juru bicara kepresidenan, Serhiy Nykyforov, langsung membantah kabar pemecatan itu. Ia mengatakan rumor pemecatan Zaluzhny tidaklah benar.
Kementerian Pertahanan Ukraina juga mengeluarkan pernyataan di saluran media sosialnya terkait hal itu.
“Para jurnalis yamg terhormat, jawaban segera untuk semua orang: Tidak, ini tidak benar (pemecatan Zaluzhny),” bunyi pernyataan mereka.
Zelenskyy sendiri dalam pidato hariannya pada Senin malam tak menyinggung sama sekali tentang panglimanya itu.
Namun, menurut seorang sumber, dalam sebuah pertemuan kecil di kantonya, yang juga dihadiri Menteri Pertahanan Rustem Umerov, Zelenksyy menegaskan ia telah memutuskan memberhentikan Zaluzhny.
Dalam pembicaraan yang digambarkan berlangsung tenang itu, Zelenskyy disebut berusaha menawarkan posisi yang berbeda kepada Zaluzhny, namun langsung ditolak.
Zelenskyy kemudian dilaporkan menggarisbawahi keputusannya, dengan mengatakan fakta Zaluzhnyi telah menolak posisi baru tak mengubah fakta ia telah dicopot dari jabatannya.
Baca Juga: Rusia dan Ukraina Saling Bertukar 200 Tawanan Perang meski Tegang akibat Penembakan Pesawat
Seorang sumber yang diketahui adalah komandan militer senior, mengatakan dua nama telah dipertimbangkan untuk menjadi pengganti Zaluzhny.
Salah satunya adalah Kepala Direktorat Intelijen Pertahanan Ukraina Kyrylo Budanov, yang dikenal memiliki hubungan erat dengan Zelenskyy.
Budanov kerap diperlihatkan sebagai pemimpin militer generasi baru.
Sumber : CNN
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.