Belgia melaporkan sebuah kasus pada Jumat (26/11/2021) pada seorang pelancong yang kembali dari Afrika selatan.
Italia hari Sabtu, (27/11/2021) memastikan satu kasus pada seorang pelancong yang tiba dari Mozambik.
Republik Ceko pada hari yang sama mendeteksi sebuah kasus pada seorang wanita yang telah berada di Namibia dan terbang kembali melalui Afrika Selatan dan Dubai.
Dubai adalah titik transit perjalanan udara dari seluruh dunia menuju berbagai tujuan, menjadi tempat pertemuan manusia yang dalam perjalanan dari keberangkatan manapun ke titik tujuan manapun di seluruh dunia, termasuk pada akhirnya juga menuju titik kedatangan internasional di Indonesia.
Baca Juga: Hati-Hati, Dua Kasus Omicron Sudah Terdeteksi di Inggris
Denmark sedang menyelidiki dua kasus dugaan yang datang dari Afrika Selatan.
Dan di negara bagian Tirol, Austria, seorang pelancong yang baru saja kembali diduga terinfeksi varian tersebut, lapor penyiar publik ORF pada Sabtu malam.
Israel mengatakan, telah mengonfirmasi satu kasus dan sedang menguji tujuh lainnya, menurut Reuters.
Urutan genom lengkap pada kasus dugaan Omicron di negara bagian Hesse, Jerman akan selesai awal minggu depan, kata Profesor Sandra Ciesek, direktur Institut Virologi Medis di Rumah Sakit Universitas Frankfurt.
Pemerintah Jerman membatasi perjalanan dari Afrika Selatan pada hari Jumat.
Pada tengah malam pada hari Sabtu, itu ditetapkan sebagai "wilayah varian" berisiko tinggi, yang berarti maskapai penerbangan hanya diizinkan untuk mengangkut penduduk Jerman ke Jerman. Semua yang datang harus dikarantina selama 14 hari.
Sumber : Kompas TV/Straits Times
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.