“Kami telah memberikan instruksi yang jelas kepada rumah sakit, khususnya di Sinai Utara untuk bersiap dengan kedatangan korban luka dari Gaza,” ujar Asisten Menteri Kesehatan Mesir, Mohsen Taha.
Kepala Otoritasn Umum Kesehatan, Ahmed Al-Sobki, mengungkapkan ada tiga fasilitas medis di Ismailia yang siap menerima korban dari Gaza.
Fasilitas medis itu menawarkan kepada mereka perawatan yang memang diperlukan.
Baca Juga: Israel Kecoh Hamas Lewat Kabar Serangan Pasukan Darat di Jalur Gaza, Ini Tujuannya
Rumah sakit di mesir sendiri sebenarnya cukup kerepotan merespon pandemi Covid-19.
Namun, serangan Israel ke Gaza dan kemungkinan meningkatnya jumlah kematian membuat Mesir memutuskan membuka fasilitas medisnya.
Tim medis dari sejumlah universitas, termasuk dari Kairo, telah pergi ke Sinai Utara dan Ismailia untuk membantu korban dari Palestina.
Baca Juga: Bangunan di Gaza Luluh Lantak Pasca Serangan Israel
Sobki juga mengungkapkan, pihak rumah sakit di Sinai Utara dan Ismailia juga membatalkan liburan staf mereka, termasuk dokter dan suster.
Sobki menegaskan dirinya telah memerintahkan administrasi rumah sakit di Ismailia untuk memastikan ketersediaan darah dari bank darah, dan juga peralayan medis yang diperlukan.
“Rumah sakit kami siap menerima warga Palestina Gaza dan memberikan mereka perawatan,” tambahnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.