Baca Juga: Seorang Ayah Hilang saat Menyelam, Diduga Tewas karena Serangan Hiu
Dia kemudian dipindahkan ke Oklahoma untuk menghadapi dakwaan pembunuhan tingkat pertama dan penodaan jasad manusia.
Dia sebelumnya telah ditangkap karena menghalangi penyelidikan dan menghancurkan barang bukti dalam kasus tersebut.
Namun, kemudian dibebaskan setelah membayar jaminan 150.000 dolar As atau setara Rp2,1 miliar.
Baca Juga: Sidang Pemakzulan Kedua Donald Trump Akan Dimulai Bulan Depan
Sebelum dilaporkan hilang, Galloway sempat mengungkapkan telah terjangkit virus Corona di Facebook miliknya.
Namun, dia menegaskan dirinya tak akan pergi ke rumah sakit.
Meski begitu, rekan-rekanny serta keluarga melihat postingan tersebut tidak seperti karakternya.
Baca Juga: Sekjen PBB Sambut Baik Keputusan AS dan Rusia Upayakan Perpanjangan Traktat Senjata Nuklir
Bommeli semakin diyakini sebagai pelakunya, berdasarkan klaim pengadilan yang mengungkapkan dia telah mencari di Internet mengenai cara mengeluarkan darah dari beton dan kayu.
SIM Galloway juga ditemukan telah terpotong di sebuah tempat penyimpanan yang disewa oleh Bommel.
Kantor Sheriff Oklahoma Wagoner mengungkapkan investigasi atas kasus ini cukup sulit sejak dilakukan musim panas lalu.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.