Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kini kami ajak anda menuju kota Brussel Belgia, untuk melihat suasana seperti apa suasana ramadan di sana.
Sudah terhubung melalui sambungan Skype, Fahmi Jamaludin, Ketua kelompok Pengajian Muslim Indonesia di Belgia.
Bulan Ramadhan telah tiba dan seluruh umat Muslim di seluruh dunia dianjurkan untuk puasa.
Masyarakat muslim Belgia dan WNI di negara itu pada Ramadan menjalankan ibadah puasa selama 17,5 jam.
Lantaran buka puasa jatuh pada pukul 21.21 dan lokasi masjid yang cukup jauh, maka umumnya WNI menjalankan solat tarawih di rumah.
Populasi muslim di Belgia sekitar 4 persen sampai 6,5 persen dari total populasi 11,56 juta jiwa.
Umumnya umat muslim Belgia adalah keturunan dari beberapa negara Arab, termasuk dari Maroko.
Selama bulan puasa, KBRI pun berupaya merangkul para WNI di Belgia dengan menggelar sejumlah acara.
Kondisi disana membuat semua orang berpacu dengan waktu. Tidak mudah memang.
Baru saja menyantap makanan dan minuman berbuka. Dalam empat jam kemudian harus sudah menyantap sahur yang dimulai sekitar pukul dua pagi, dan berhenti saat Imsak di sekitar pukul tiga pagi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.