Maka dari itu sebaiknya periksa bagian eksterior dan interior mobil, pastikan tidak ada karat yang berlebihan, termasuk di kolong mobil.
Baca Juga: Kenapa Mobil Bermesin Diesel Lebih Tangguh Terjang Banjir? Ini Rahasianya
Sementara itu pada pemberitaan Kompas.com, 3 Januari 2020, tindakan yang perlu dilakukan ketika mobil terendam banjir adalah memeriksa endapan kotoran atau lumpur pada bagian mobil, terutama bagian yang sulit dijangkau untuk dibersihkan.
Bagian tersebut antara lain, lubang kisi-kisi AC, bagian belakang dashboard, sudut-sudut panel, speaker, sela-sela jok mobil, dan kisi-kisi radiator.
Jika terdapat sampah atau kotoran tersangkut pada kisi-kisi radiator, maka akan membuat daya kerja radiator menjadi berat.
Terkait kerusakan yang muncul, lanjut Jayan, komponen yang terdampak hanya body interior, mesin, dan kelistrikan.
Baca Juga: Karpet Mobil Ungkap Pembunuhan Siswi SMP di Pelalawan, Begini Pengakuan Pelaku yang Ternyata Pelajar
Untuk mengatasi permasalahan kelistrikan yakni konektor listrik harus dibersihkan dan dikeringkan.
Sementara, komponen ECU tidak perlu dikhawatirkan karena sebagian besar ECU sudah kedap air.
"Semua interior kursi dan lainnya harus dilepas, dicuci dan dikeringkan dengan baik dan benar supaya tidak bau, dan hal ini membutuhkan usaha yang besar," ujar Jayan.
Baca Juga: Viral Mobil Terguling Akibat Tak Kuat Menanjak
“Selama proses pembersihan ini, mobil harus dalam keadaan mati,” tandas dia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.