Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KOMPASTV - Menyambut akhir Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, yakin dan percayalah jika semua yang kita minta akan di dengar dan dikabulkan. Karena Allah menjadi satu-satunya tempat kita untuk meminta dan bergantung dan Ia pasti akan memenuhi semua janjiNya.
Mengutip situs dalamislam.com, seperti doa yang sudah diajarkan Rasulullah khusus di bulan suci, “Asyhadu an-laa ilaha illa-Allah, astaghfirullah.. Asaluka ridhoka wal jannahwa a’uudzu bika min sakhatika wan naar “.
Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah, aku memohon ampunan Allah, aku memohon ridho-Mu dan surga, ya Allah dan aku memohon dihindarkan dari kemurkaan-Mu dan azab neraka.
Sedangkan untuk tiap malam, kita juga disarankan untuk melantunkan doa, “Allahumma innaka afuwun tuhibbul afwa fa’fu annaa”.
Ya Allah sesuangguhnya Engkau Maha Pemaaf, Engkau mencintai permaafan, karena itu maafkanlah daku.
Saat bulan Ramadhan semakin mendekati akhir, tidak mengartikan amal kebaikan menjadi semakin longgar sebab mendekati akhir Ramadhan kita harus lebih rajin dalam mengamalkan kebaikan.
Sebelum nantinya sampai pada akhir Ramadhan, salah satu yang bisa kita lakukan adalah berdoa.
Pada riwayat, Sayyidah ‘Aisyah r.a diceritakan saat bulan Ramadhan memasuki 10 hari terakhir, Nabi Muhammad saw meninggalkan para istrinya dan fokus untuk ibadah di malam hari dan membangunkan para istrinya untuk ibadah.
Ibadah yang dilakukan Nabi pada malam hari adalah dzikir, itikaf dan juga tilawah Alquran.
Telah menceritakan kepada kami Abu al-Yaman berkata, telah mengabarkan kepada kami Syu’aib berkata, telah menceritakan kepada kami Abu az-Zanad dari al-A’raj dari Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa menegakkan lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (H.R. Bukhari 34, diriwayatkan juga oleh jamaah ahli hadis).
Doa Sambut Idul Fitri 1441 Hijriah
Biasanya bila menyambut idul fitri, ucapan doa yang paling sering dilafalkan adalah "Taqobalallahu Minna Wa Minkum".
Doa tersebut memiliki arti dan harapan yang baik bagi yang mendengarnya. Namun tahukah kamu bila doa ini memiliki versi panjang dan jawaban bagi yang mengucapkannya?
Melansir Tribunnews, Doa ini merupakan tradisi yang dicontohkan oleh sahabat Nabi. Seperti yang tertuang di dalam kita Fathul Bari Juz II Halaman 446 sebagai berikut.
Ibnu Hajar Al Asqalani (pengarang kitab Fathul Bari) berkata, “Telah sampai kepada kami riwayat dengan sanad yang hasan dari Jubair bin Nufair, ia (Jubair bin Nufair) berkata: “Jika Para sahabat Rasulullah saling bertemu di hari raya, sebagiannya mengucapkan kepada sebagian lainnya: “Taqabbalallahu minnaa wa minka".
Doa ini pun memiliki beberapa versi, yaki versi pendek, panjang dan lengkap.
Tak hanya itu, doa sambut hari raya ini juga memiliki balasan yang sama baiknya untuk yang mengucap.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.