JAKARTA, KOMPAS.TV - Perusahaan artis Baim Wong, PT Tiger Wong Entertainment dan influencer Indigo Aditya Nugroho sama-sama memperebutkan brand Citayam Fashion Week (CFW).
Dua perusahaan tersebut tepantau mendaftarkan Citayam Fashion Week sebagai merek ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
Baim Wong pun membenarkan bahwa pihaknya berupaya untuk mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dari CFW.
Suami Paula Verhoeven itu pun sudah merencanakan akan menggelar acara Citayam Fashion Week pada Agustus mendatang.
Baca Juga: Ketika yang Lain Melenggang di Citayam Fashion Week, Cinta Laura Pungut Sampah yang Berserakan
“Iya (benar) sudah mau final. Di bulan Agustus (akan diselenggarakannya),” ujar Baim Wong, dikutip dari Kompas.com.
Kabar dua perusahaan memperebutkan HAKI dari CFW sontak menjadi perhatian masyarakat.
Tak sedikit yang mengkritik upaya Baim Wong dan Indigo yang dianggap ingin menguasai brand CFW.
Kritikan itu tidak hanya datang dari warganet namun juga figur publik seperti pemain film dan sutradara Ernest Prakasa.
Baca Juga: Baim Paula Bakal Gelar Citayam Fashion Week Besar-besaran, Sudah Siapkan Rp500 Juta
"Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI. Serakah banget jadi manusia," tulis Ernest di akun Twitternya, Minggu (24/7/2022).
Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI. Serakah banget jadi manusia.
— Ernest Prakasa (@ernestprakasa) July 24, 2022
Pria yang juga berprofesi sebagai komedian ini menilai, orang-orang yang memperebutkan HAKI CFW bukanlah pencipta asli dari gelaran tersebut.
"HAKI itu H-nya adalah Hak. Kok bisa-bisanya merasa berhak atas sesuatu yang bukan ciptaan mereka sendiri. Gak tau malu."
"HAKI itu dibuat untuk melindungi kreator, agar pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide dan karya mereka sendiri. Bukannya dulu-duluan maen sikat mumpung belom ada yang daftarin. Tolong lah dipake akal sehat dan hati nuraninya," ujarnya.
Baca Juga: Sebelum Citayam Fashion Week, JFC Bisa Disebut Pemrakarsa Gelaran Fashion di Jalan
Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Nasdem Ahmad Sahroni juga ikut menyoroti perihal dua figur publik yang mndaftarkan Citayam Fashion Week ke DJKI.
"Jangan latah dengan kreasi anak-anak muda. Dirjen HAKI juga tak boleh asal terima pengajuan nama merek begitu saja, harus ada kajian mendalam untuk menerima hal merek tersebut. Jangan sampai kreasi anak-anak muda yang terlahir secara spontan malah dimanfaatkan orang lain," tulis Ahmad Sahroni di akun Instagram resminya.
Penulis novel, Okky Madasari, juga mengungkapkan kritik yang serupa soal aksi Baim Wong dan Paula Verhoeven.
Baca Juga: Kemenkumham Buka Suara soal Pihak yang Daftarkan Merek Citayam Fashion Week, Ini Katanya
"Datang ke rumah pemuda Citayam dengan duit cash dua koper. Mendaftarakan Citayam Fashion Week ke HAKI. Pada akhirnya ini memang soal bisnis. Tapi sungguh contoh bisnis yang norak, nggak tahu malu, miskin imajinasi dan kreativitas, Malu woy ama anak Citayam!" tulisnya di Twitter.
- Datang ke rumah pemuda Citayam dengan duit cash dua koper
— Okky Madasari (@okkymadasari) July 24, 2022
- Mendaftarakan Citayam Fashion Week ke HAKI
Pada akhirnya ini memang soal bisnis. Tapi sungguh contoh bisnis yang norak, nggak tahu malu, miskin imajinasi & kreativitas.
Malu woy ama anak Citayam! pic.twitter.com/GzJHUBW9yM
Hingga kini, topik "HAKI" masih menjadi trending di Twitter Indonesia dengan lebih dari 20 ribu cuitan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.