Kisah Juwita Bahar Jalani Diet Ketat di Usia 10 Tahun, Terkena Penyakit Serius dan Koma 15 Hari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Juwita Bahar diet ketat selama 2 tahun, tak makan nasi. Akibat pola makannya yang ekstrem, ia sempat mengalami koma.

Juwita bercerita sempat terbaring koma di rumah sakit selama 15 hari karena mengidap penyakit serius pada bagian otak sewaktu berusia sepuluh tahun. 

Dia mengungkapkan program diet seperti apa yang Juwita lakukan pada saat itu. Diet yang ia jalani adalah mengurangi konsumsi karbohidrat. Ia memilih tak makan nasi selama beberapa tahun dirinya menjalani program diet waktu berusia 10 tahun.

Baca Juga: Urutan Diet Terbaik di Tahun 2021, Diet Mediterania Juaranya

"Aku kurangi nasi, kayak enggak makan nasi selama dua tahun. Jadi kayak protein dan karbohidratnya enggak seimbang. (Gara-gara itu) aku sakit maag, terus panas dan demam," cerita Juwita saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (5/1/2020). 

Juwita Bahar mengungkapkan kalau dirinya tak merasakan sakit. Tiba-tiba saja ia tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Dikabarkan Juwita Bahar terpapar virus yang menyerang fungsi otaknya.

Setelah tersadar dari koma, pemilik nama lengkap Juwita Tofhany Sanjaya itu merasakan yang berbeda dari tubuhnya. Anak penyanyi dangdut Anisa Bahar itu mengatakan semua urat saraf yang ada tak lagi berfungsi dengan baik. 

Baca Juga: Yadi Sembako Makin Tampan, Kurus Karena Turun 10 Kg Berkat Diet Air Putih

Proses belajar melakukan aktivitas kembali seperti bayi itu Juwita kerjakan setiap harinya. Dia mengaku tidak ada program khusus semasa pemulihan syaraf.

Yang terpenting, kata Juwita, ia sangat menjaga dengan pola makannya. Kini dia telah kembali normal dan tidak lagi menjalani program diet seperti beberapa tahun yang lalu.