Kompas TV ekonomi ekonomi dan bisnis

Harbolnas 2024 Catatkan Nilai Transaksi Rp31,2 T, per Orang Rata-Rata Belanja Rp318.000

Kompas.tv - 28 Desember 2024, 14:57 WIB
harbolnas-2024-catatkan-nilai-transaksi-rp31-2-t-per-orang-rata-rata-belanja-rp318-000
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan Harbolnas 2024 mampu mencetak total transaksi sebesar Rp31,2 triliun dengan rata-rata nilai belanja per orang mencapai Rp318.000. (Sumber: Kemenko Perekonomian)
Penulis : Dina Karina | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menko Perekonomian Airlangga Hartrto mengungkapkan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2024 yang digelar pada 10 hingga 16 Desember, mencetak total transaksi sebesar Rp31,2 triliun.

Rata-rata belanja atau average spending per orang mencapai Rp318.000.

Airlangga menyebut tidak kurang dari 98 juta pelanggan memanfaatkan momentum Harbolnas 2024.

"Catatan yang menggembirakan ini mengalami peningkatan sekitar 21,4 persen (year on year/yoy) dibandingkan total transaksi pada tahun 2023 yang mencetak angka Rp25,7 triliun," kata Airlangga dalam siaran persnya, Sabtu (28/12/2024). 

Baca Juga: Masyarakat Manfaatkan Diskon Akhir Tahun untuk Belanja Kebutuhan Sebelum PPN 12 Persen di 2025

"Produk-produk lokal juga mampu mendominasi keseluruhan penjualan dengan porsi sebanyak 52 persen dan dengan nilai transaksi yang mencapai sebesar Rp16,1 triliun atau mengalami peningkatan sekitar 31 persen," tambahnya. 

Berdasarkan data Kemenko Perekonomian, dengan tagline #PakaiProdukSendiri, pakaian olah ragMa dan aksesori fesyen, personal care, serta makanan dan minuman menjadi tiga kategori produk yang mendomininasi penjualan dalam Harbolnas 2024.

Para pembeli dalam gelaran program ini juga disebut menjadikan live shopping yang menyediakan review produk secara online, sebagai fitur yang paling diminati.

Sementara 50 persen pembeli disebut melakukan pembelian melalui link afiliasi yang dibagikan di media sosial.

Baca Juga: Sikat! Ada Diskon 30 Persen untuk Tiket Kereta di Promo YES DEALS KAI, Cuma sampai 5 Januari 2025




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x