Adapun hingga akhir Mei 2024, total penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Bank Mandiri telah mencapai Rp1.296,1 triliun atau meningkat 12,9 persen secara tahunan (year on year/YoY), yang turut ditopang oleh dana murah (current account saving account/CASA).
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan Golden Visa Indonesia, di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton, di Jakarta, Kamis (25/07/2024).
Baca Juga: Pemerintah Bentuk Tim PK-JKN Tangani Kasus Fraud, Pelaku Phantom Billing Akan Ditindak
Presiden menyebutkan berdasarkan data dari Dirjen Imigrasi, sudah ada 300 pendaftar sejak program tersebut diperkenalkan.
“Saya tadi tanyakan ke Pak Dirjen Imigrasi, yang daftar sudah 300, saya kaget juga, banyak sekali,” ujar Presiden dikutip dari keterangan resmi Sekretariat Presiden RI.
Ia menyampaikan, program Golden Visa ini bertujuan untuk mempermudah proses izin tinggal bagi investor dan talenta global yang ingin berkontribusi di Indonesia.
Jokowi memberikan kesempatan bagi warga negara asing secara perorangan untuk mendapatkan izin tinggal di Indonesia selama lima tahun dengan berinvestasi melalui Golden Visa ini.
Baca Juga: Kata Jokowi soal Sidang Kabinet di IKN: Tunggu Fasilitas Siap
“Perorangan jadi USD350 ribu dan untuk korporasi USD25 juta,” ujarnya.
“Dengan catatan yang tadi saya sampaikan, semuanya harus diseleksi seketat mungkin. Sebanyak-banyaknya tapi diseleksi. Tadi kan saya tegaskan, jangan sampai justru orang-orang yang tidak bermanfaat bagi negara kita, masuk. Enggak, harus diseleksi, seketat mungkin,” sambungnya.
Ia juga menyampaikan bahwa kebijakan Golden Visa diadakan evaluasi setiap tiga bulan sekali.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyerahkan secara langsung Kartu Golden Visa kepada Pelatih Tim Nasional Sepakbola Indonesia Shin Tae Yong.
Sumber :
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.