JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, mengungkap kondisi kantornya mencekam usai kasus judi online terkuak.
Meutya Hafid mengatakan bahwa penangkapan anaknya buahnya merupakan pil pahit bagi kementeriannya. Hal itu disampaikan Meutya dalam rapat kerja perdana bersama Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (5/11/2024).
"Kami laporkan kepada yang terhormat, pimpinan maupun anggota Komisi I, bahwa ini pil pahit. Jadi di dalam itu suasananya mencekam pasti Pak. Karena kemarin juga kita tahu bahwa kepolisian itu datang jumlahnya cukup banyak, 40 sampai 50 orang," kata Meutya dalam rapat.
Diketahui, 11 pegawai Komdigi menjadi tersangka kasus judi online.
Baca Juga: Kasus Judi Online Seret Nama Pegawai Komdigi, Kapolri Sebut Identitas 16 Tersangka Belum Dibuka
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.