A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 238

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Alunan Dangdut Warnai HUT ke-74 RI di Kopenhagen

Kompas TV video cerita indonesia

Alunan Dangdut Warnai HUT ke-74 RI di Kopenhagen

Kompas.tv - 18 Agustus 2019, 16:00 WIB
Penulis : Desy Hartini

Inilah detik-detik pengibaran bendera dalam upacara HUT ke-74 RI di KBRI Kopenhagen. Meski disambut hujan cukup deras, masyarakat dan diaspora tetap hadir ikuti upacara dengan khidmat. Sebagian besar dari mereka hadir dengan mengenakan pakaian daerah. Dubes RI untuk Denmark M. Ibnu Said bertindak sebagai pembina upacara.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, perayaan hari kemerdekaan RI di Kopenhagen dimeriahkan oleh goyangan musik dangdut. Penyanyi dangdut Kristina sengaja terbang dari Jakarta khusus untuk menghibur masyarakat Indonesia yang tinggal di Denmark pada HUT RI ke-74 ini.

Di hadapan masyarakat Indonesia di halaman KBRI Kopenhagen, deretan lagu dangdut seperti “Sang Pujangga”, “Secawan Madu”, “Goyang Dumang”, “Terlena”, “Duren Sawit”, “Pacar 5 Langkah”, serta “Lagi Syantik” dinyanyikan oleh artis usia 43 tahun ini.

Bahkan Dubes Ibnu Said dan Ibu Ari Sri Lestari juga ikut naik ke atas panggung melantunkan lagu “Jatuh Bangun”.

Kristina juga memenuhi permintaan penonton untuk menyanyikan lagu daerah asal mereka, seperti dari Sumatera Utara, Ambon, dan Manado, sebagai obat rindu akan kampung halaman. Mereka diajak untuk bernyanyi bersama di atas panggung.

Masyarakat yang hadir pun melambaikan bendera merah putih ketika lagu ”Tanah Air” dan ”Indonesia Pusaka” dinyanyikan bersama-sama. Tidak hanya itu, Kristina juga memenuhi permintaan warga Denmark untuk menyanyikan lagu ”To Love Somebody”.

Berbagai perlombaan khas 17an, seperti lomba bakiak, tarik tambang dan balap karung baik oleh anak-anak maupun dewasa. Tidak hanya WNI, warga Denmark yang merupakan friends of Indonesia juga memeriahkan mengikuti perlombaan. Seperti Mads, Mark, dan Rasmus, alumni darmasiswa yang selalu menyempatkan diri untuk hadir pada acara-acara yang diselenggarakan KBRI Kopenhagen.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x