LUMAJANG, KOMPAS.TV - Sepasang suami istri ditemukan tewas usai hanyut terbawa arus banjir lahar Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur.
Banjir lahar juga memutus jembatan penghubung, sehingga warga terisolasi dan sulit memenuhi kebutuhan hidup.
Banjir lahar Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur yang terjadi pada Kamis (18/04) kemarin, mengakibatkan dampak kerusakan yang cukup parah.
Tak hanya merusak bangunan, banjir lahar Gunung Semeru ini juga menelan korban jiwa.
Dua jenazah pasangan suami istri warga Desa Kloposawit, Candipuro Lumajang Jawa Timur ditemukan di bawah timbunan lumpur di Sungai Kalimujur Rejobalen kemarin.
Pihak keluarga tak kuasa menahan kesedihan saat jenazah korban berada di rumah duka.
Kedua jenazah dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat.
Menurut keluarga, keduanya tak mengetahui jika Jembatan Kloposawit jebol diterjang banjir lahar Semeru, lantaran minimnya penerangan lampu.
Sehingga mereka tetap melintasi jembatan.
Namun nahasnya, mereka kemudian terperosok ke sungai dan terseret arus hingga satu kilometer pada Kamis (18/04) malam.
Baca Juga: Penemuan Jenazah Pasutri Korban Banjir Lahar Semeru, Jasad Terseret Hingga 1 Km
#banjirlahar #semeru #pasutritewas
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.