Kompas TV video vod

Perjuangan Sumardi, Guru Penggerak Sekolah Kelas Rangkap Alias "Multigrade" di Bukit Tengger

Kompas.tv - 27 Juli 2023, 16:27 WIB
Penulis : Shinta Milenia

PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Minimnya tenaga pengajar dan siswa baru membut sejumlah sekolah dasar di Probolinggo, Jawa Timur menerapkan kelas rangkap atau kelas "multigrade".

Semua tantangan di kelas dengan jenjang yang berbeda bisa teratasi berkat guru yang terlatih dan berkemampuan khusus.

Setiap hari Sumardi harus menempuh jarak 13 kilometer dari rumahnya di Desa Sapikerep, Kecamatan Sukapura, Probolinggo, Jawa Timur menuju tempatnya mengajar di SD Negeri Sariwani 2 di Desa Sariwani.

Tidak hanya berjuang dengan jarak tempuh, Pak Guru Sumardi juga harus menaklukkan perbukitan Tengger dengan jalan bebatuan dan menanjak curam.

Sumardi adalah salah satu guru penggerak yang memperjuangkan sekolah multigrade class atau sekolah yang menerapkan kelas rangkap di Kabupaten Probolinggo.

Di kelas rangkap, dua rombongan belajar dengan jenjang yang berbeda ditempatkan di ruangan yang sama.

Sistem kelas rangkap di SD Negeri Sariwani 2 sudah diterapkan sejak tahun 2018 silam, ini menjadi solusi untuk mengatasi persoalan minimnya tenaga pengajar dan siswa.

Kelas 1 digabung dengan kelas 2, kelas 3 digabung dengan kelas 4, serta kelas 5 digabung dengan kelas 6.

Dua jenjang belajar bersama tentu mendatangkan tantangan.
Untuk itu kapasitas guru seperti Sumardi dikuatkan dan terus berinovasi dengan metode pengajaran.

Sumardi tidak henti berupaya agar para siswa bisa konsentrasi dengan materi belajar sesuai jenjang masing-masing sehingga kurikulum bisa terpenuhi.

Siswa akhirnya terbiasa dengan pembelajaran beda kelas karena lebih dinamis dan terjalin komunikasi tutor sebaya yang efektif.

Baca Juga: Politi Tangkap Ayah Pemerkosa Anak Kandungnya, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara

 




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x