SULSEL, KOMPAS.TV - Pihak kampus Universitas Negeri Makassar membantah adanya temuan bunker di dalam kampus.
Temuan polisi yang disebut bunker adalah brankas kecil di bawah lantai di ruangan yang kini sudah dipasang garis polisi.
Garis polisi menyilang di depan pintu salah satu ruangan yang berada di samping sekretariat mahasiswa di fakultas bahasa dan sastra di Universitas Negeri Makassar UNM Sulawesi Selatan.
Temuan ini dibantah pihak UNM, ruangan yang diberi garis polisi merupakan ruangan sekretariat lembaga kemahasiswaan yang telah lama kosong sejak pandemi covid-19.
Lima orang yang ditangkap merupakan alumni. Sebelumnya ditemukan bunker penyimpanan yang berisi 3 kilogram narkoba.
Polisi menyebut narkoba ini berasal dari jaringan lapas.
Baca Juga: Balita 3 Tahun Terdeteksi Positif Narkoba Usai Diberi Minuman oleh Tetangga
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.