JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam sidang nota pembelaan di PN Jakarta Selatan hari ini (24/01/23) terkait pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadri J, Ferdy Sambo menyampaikan soal skenario tembak-menembak yang ia buat.
Baca Juga: Bahas Pemerkosaan Istrinya, Ferdy Sambo: Otak Saya Kusut Membayangkan Cerita Putri
Usai peristiwa penembakan yang menyebabkan hilangnya nyawa Yosua. Sambo mengatakan, dirinya mengambil senjata milik Yosua dan membuat situasi tembak-menembak untuk melindungi Eliezer.
Baca Juga: Ferdy Sambo: Tudingan Bandar Narkoba, Judi, Perselingkuhan, Hingga LGBT Semuanya Tidak Benar
“Saya segera mencocokan situasi yang terjadi dengan cerita yang layak sebagai cara untuk melindungi Richard Eliezer” Ujar Ferdy Sambo.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.