JAKARTA, KOMPAS TV - Masih terdapat perbedaan keterangan terkait perintah Ferdy Sambo sesaat sebelum Yosua ditembak oleh Richard Eliezer di rumah Duren Tiga.
Bharada E atau Richard Eliezer menyebut perintah Sambo untuk menembak. Sementara itu, Sambo bersikukuh bahwa perintahnya adalah “Hajar, Chard”.
Jaksa sidang pemeriksaan terdakwa Ferdy Sambo cecar Sambo apa makna perintah hajar yang ia sampaikan.
Baca Juga: [FULL] Kesaksian Final Sambo Soal Kronologi Penembakan Yosua di Duren Tiga
Ferdy Sambo mengaku tidak tahu apa yang akan dilakukan Richard saat mendengar perintah tersebut.
Sementara itu, di lain kesempatan Ferdy Sambo akui bahwa perintah saat di rumah Saguling adalah tembak Yosua.
Sidang kasus Ferdy Sambo kembali digelar pada Selasa (10/1).
Agenda sidang kali ini adalah pemeriksaan terdakwa pembunuhan Brigadir J atau Yosua, Ferdy Sambo.
Sambo jalani pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri atau PN Jakarta Selatan. Sambo merupakan satu dari lima terdakwa pembunuhan berencana Yosua di rumah dinasnya di Duren Tiga.
Di pekan yang sama, sang istri Putri Candrawathi juga akan jalani pemeriksaan sebagai terdakwa.
Sementara itu, Bharada E atau Richard Eliezer akan hadapi sidang tuntutan atas keterlibatannya dalam pembunuhan Yosua.
Sidang pemeriksaan terdakwa jadi kesempatan terakhir bagi Ferdy Sambo menyampaikan keterangan. Setelah ini, sidang akan lanjut ke tahap pembacaan tuntutan.
Video Editor: Lintang Amiluhur
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.