Kompas TV video vod

Ditanya Kenapa Polri Cabut SPDP, Putri Candrawathi: Tak Tahu, Yosua Memang Lakukan Kekerasan Seksual

Kompas.tv - 12 Desember 2022, 18:31 WIB
Penulis : Edwin Zhan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam kesaksiannya, Putri Candrawathi meyebut dirinya tidak mengetahui alasan Polri mencabut SPDP kasus kekerasan seksual yang dirinya alami.

Dirinya menyampaikan Usai potong kue, Sambo dan Putri menyuapi semua ajudan dan asisten rumah tangganya.

Putri mengaku menganggap ajudan dan asistennya seperti kelurga sendiri, dan sering memberikan perhatian pada ajudan atau para ART.

Irwan Irawan, Kuasa Hukum Kuat Ma’ruf di sela skors persidangan memberikan pernyataan terkait kesaksian terdakwa Putri Candrawathi yang tertutup.

Irwan menyebut bahwa ada interaksi kuat dengan saksi.

Selain mengenai persidangan, Kuasa Hukum Kuat Ma’ruf juga masih melanjutkan laporan terkait kode etik yang ke Komisi Yudisial dan Badan Pengawas di Mahkamah Agung dan masih menunggu hasilnya.

Dalam kesaksian 30 November lalu, terdakwa Richard Eliezer yang saat itu duduk di kursi saksi untuk terdakwa Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal, sempat mengungkap soal sosok perempuan yang menangis keluar dari rumah Sambo di jalan Bangka, sekitar sebulan sebelum Yosua meninggal dunia.

Saat itu, Eliezer menyebut ia mengawal Putri Candrawathi, bersama Yosua, dan Ajudan Sambo yang lain, Mathius dari rumah Jalan Saguling menuju rumah di Jalan Bangka.

Namun kesaksian ini, dibantah Putri Candrawathi dalam sidang hari ini.

Dalam kesaksiannya di sidang Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Mar’uf, terdakwa Putri Candrawathi bercerita soal kegiatannya pada 5 Juli 2022, atau tiga hari sebelum penembakan Yosua.

Putri menyebut, dirinya sempat berplesir ke Mal Ambarukmo di Yogyakarta, ditemani Yosua, Ricky Rizal, dan ART Susi.

Dalam persidangan, saksi Putri Candrawathi ditanya Majelis Hakim soal penggunaan rekening atas nama Yosua dan Ricky.

Putri berdalih, ia menggunakan rekening ajudannya demi memudahkan transaksi  untuk kepentingan kebutuhan rumah tangga.




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x