MAKASSAR, KOMPAS.TV - Seorang pemuda yang diduga bandar sabu tewas saat ditangkap polisi.
Untuk mengetahui penyebab kematian, Bid Propam Polda Sulawesi Selatan memeriksa 6 polisi yang menangkap pemuda tersebut.
Seorang pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan tewas setelah satu hari setelah ditangkap polisi.
Pemuda ini diduga merupakan bandar sabu.
Dari tangan pemuda tersebut, polisi menemukan barang bukti sabu seberat dua gram, hasil tes urin juga menunjukkan hasil positif sabu.
Polisi menyebut, pelaku tewas karena mengalami sesak napas saat tengah dilakukan pengembangan kasus.
Namun tidak demikian dengan pihak keluarga.
Mereka menduga, pemuda tersebut tewas karena dianiaya.
Dugaan itu muncul karena ada sejumlah luka lebam disekujur tubuh almarhum saat dilakukan otopsi.
Kini Bid Propam Polda Sulawesi Selatan memeriksa 6 anggota polisi Unit Narkoba Polrestabes Makassar untuk mengetahui penyebab kematian AA tersebut.
Polisi juga menunggu hasil visum AA.
Pihak keluarga meminta polisi bertanggung jawab jika terbukti anaknya tewas karena dianiaya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.