JAKARTA, KOMPAS.TV – Karopenmas Divisi Humas Polri Bridgjen Rusdi Hartono sampaikan aksi Lonewolf yang dilakukan pelaku ZA penyerang Mabes Polri diduga belajar dari Internet.
“kemungkinan kalau lonewolf seperti ini mereka mendapatkannya sendiri, salah satunya melalu media internet, melalui media sosial sekarang banyak sekali hal-hal seperti itu,”ujar Rusdi.
Diketahui dari hasil profiling, Kapolri Listyo Sigit menyebutkan yang bersangkutan beridiologi ISIS dan telah terbukti dari postingannya di media sosial.
"Yang bersangkutan memiliki Instagram yang baru dibuat atau di-posting 21 jam yang lalu, di mana di dalamnya ada bendera ISIS," ujar Sigit.
"Ada tulisan masalah bagaimana perjuangan jihad," kata dia.
ZA diketahui sempat melepaskan tembakan sebanyak enam kali ke sejumlah polisi yang berjaga di dalam Mabes Polri.
Hingga akhrinya, polisi melumpuhkan pelaku yang berinisial ZA ini dengan menembak dari jarak jauh. Dan tewas seketika di tempat.
Kapolri Sigit jelaskan tindakan menembak mati ini dilakukan sesuai dengan prosedur yang terukur.
Video Editor: Rengga
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.