Kompas TV video cerita indonesia

Cerita Dokter Divaksin Covid-19: Ngantuk Berat dan Ada Rasa "Njarem"

Kompas.tv - 16 Januari 2021, 15:16 WIB
Penulis : Laura Elvina

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dokter Debryna Dewi Lumanauw, berbagi cerita mengenai pengalamannya disuntik vaksin Covid-19. Dokter Debryna adalah dokter yang pernah menjadi relawan Covid-19 di Rumah Sakit Wisma Atlet.

Di dalam akun media sosial pribadinya @debrynadewi, ia mengatakan tidak mengalami gejala klinis apapun. hanya saja ia merasakan ngantuk setelah divaksin Covid-19 asal Sinovac.

"No fever, no diarrhea, no other symptons, tapi aku ngantuukk sehariaaann," tulisnya di instastory.

Padahal menurutnya ia adalah seseorang dengan insomnia.

"Which is unlikely of me, gw insom," tambahnya.

Selain itu di dalam instastorynyam dokter Debryna juga mengatakan tidak ada gejala lokal seperti bengkak di sekitar lokasi yang disuntik. Hanya saja ada rasa seperti nyeri, yanng istilahkan dengan bahasa Jawa "njarem".

"Untuk gejala lokal, as you can see, ga ada bengkak atau kemerahan," ujarnya.

"Tapi njarem. Atau tender pas gw pencet segitu," tambahnya.

Baca Juga: Keluarga Presiden Disebut Tak Masuk Prioritas Vaksin Corona, Ini Kata Istana




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x