Keterbatasan Bukan Berarti Tak Dapat Berprestasi

Stigma negatif yang seringkali dialamatkan kepada penyandang disabilitas. tak selalu identik dengan penderitaan, atau berbagai hal yang tidak menyenangkan. Nyatanya keterbatasan yang mereka miliki ternyata juga tak mencegah mereka dalam menghasilkan prestasi.

Sesungguhnya secara eksplisit ada kesetaraan sosial antara penyandang disabilitas dengan mereka yang bukan penyandang disabilitas. Sehingga mereka layak dan harus diperlakukan secara sama dan diterima secara tulus tanpa diskriminasi dalam kehidupan sosial

Sebagaimana ditegaskan dalam Surat An Nur Ayat 61,

“Tidak ada halangan bagi tunanetra, tunadaksa, orang sakit, dan kalian semua untuk makan bersama dari rumah kalian, rumah bapak kalian atau rumah ibu kalian …” (An-Nur ayat 61).

Bahkan dalam sebuah hadits terdapat pemahaman bahwa di balik keterbatasan fisik (disabilitas) terdapat derajat yang mulia di sisi Allah ta’ala, yakni

"Rasulullah SAW bersabda, ‘Sungguh seseorang niscaya punya suatu derajat di sisi Allah yang tidak akan dicapainya dengan amal, sampai ia diuji dengan cobaan di badannya, lalu dengan ujian itu ia mencapai derajat tersebut,’” (HR Abu Dawud).

Wallahu'alam bis shawab