Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 241
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
BONE, KOMPAS.TV - Aliran sungai Waelanae Kec. Cenrana Kab. Bone menelan korban jiwa, Minggu 10/05/20. Seorang nelayan bernama Saiful Amri (30) Warga dusun III Kampung Baru desa Pacubbe kec. Cenrana kab. Bone, tenggelam bersama 3 rekannya saat berniat mencari ikan di sekitar muara sungai Waelanae.
Sebelum tiba dilokasi pemancingan, kapal kayu atau katinting yang mereka tumpangi mengalami mati mesin dan tenggelam di sekitar muara pada Sabtu malam (09/05/20) sekitar pukul 19.00 Wita. Ketiga rekan korban yaitu H. Mustafa (49), Idris (42) dan Jumardi (27) berhasil menyelamatkan diri, sayangnya korban Saiful Amri tenggelam dimuara yang tengah pasang saat kejadian.
Mendapat informasi dari warga dan saksi mata, Sar Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Sulsel bersama Basarnas Bone berangkat menuju lokasi kejadian dari Mako Batalyon C Pelopor pada Minggu (10/05/20) tepatnya pada pukul 04.00 Wita, berjumlah 5 Personel dan dipimpin oleh Aiptu Muh.Nasrum berangkat dengan perlengkapan Sar air.
Sar Brimob Yon C Pelopor bersama Bhabinsa, Basarnas, BPBD dan Sat Pol PP Kab. Bone melakukan persiapan tekhnis pencarian korban yang dipimpin oleh Kepala Pos Basarnas Bone Andi Sultan, S.H.
Pencarian korban dilakukan dengan tiga cara yaitu menyisir di pinggir muara hingga ke bibir pantai, pencarian dengan menggunakan perahu karet, dan pencarian dengan tekhnik turun langsung di aliran sungai.
"Benar telah terjadi kecelakaan air di sungai Waelanae Kab. Bone dan menelan 1 korban. Saya telah menerjunkan 5 Personel Sar Brimob Yon C Pelopor untuk melakukan pencarian terhadap korban bersama Tim Sar Gabungan. Kegiatan ini kami lakukan dengan dasar kemanusiaan dan sebagai wujud nyata dari Bhakti Brimob Untuk Masyarakat, semoga korban cepat ditemukan dan dapat diserahkan kepada keluarga". Ujar Danyon C Pelopor.
Di tempat terpisah Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Muhammad Anis mengatakan "kami akan terus berusaha menolong warga yang ditimpa musibah dengan kemampuan yang kami miliki".
"Walaupun saat ini kita tengah berada pada pandemi Covid 19 takkan menyurutkan tekad kami untuk memberikan pertolongan kepada warga yang tertimpa musibah salah satunya dengan melakukan pencarian terhadap korban tenggelam. Semoga korban dapat cepat ditemukan dan keluarga korban diberi ketabahan".ungkapnya.
Hingga saat ini 11/05/2020 proses pencarian korban masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.
#Bone
#NelayanTenggelam
#SungaiWalanae
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.