Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
MEDAN, KOMPAS TV - Tiga pelaku perampokan di jalan lintas Sumatera kawasan Pematangsiantar terpaksa ditembak polisi karena melawan saat ditangkap, para pelaku selalu mengaku sebagai petugas kepolisian saat beraksi, Selasa (10/3).
Satuan Reserse Kriminal Polres Simalungun mengungkap jaringan perampokan terhadap supir truk bermuatan jeruk di jalan lintas Sumatera. Pengungkapan ini tidak sampai lima hari sejak terjadinya perampokan.
Dalam peristiwa ini enam orang perampok menggunakan satu unit minibus kemudian menghentikan truk bermuatan jeruk. Pelaku mengaku sebagai petugas kepolisian untuk menghentikan truk kemudian mengancam supir truk dengan senjata tajam.
Meski sempat menggasak barang berharga pengendara truk seperti uang tunai, dan surat surat penting, dengan total kerugian Rp5,9 juta. Mobil para pelaku kemudian terperosok saat di kejar korban. Korban yang langsung melapor pada kepolisian terdekat kemudian berhasil meringkus tiga dari enam pelaku. Dua diantara pelaku terpaksa ditembak karena melawan petugas.
Saat ini kepolisian masih mengejar tiga orang pelaku lainnya dan telah ditetapkan dalam daftar pencarian orang. Pelaku diancam dengan pidana pasal 365 KUHP dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara. (*)
#Perampok #Jalinsum #Ditembak
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.