A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 241

Backtrace:

File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 241
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once

BBWS Akan Normalisasi Sungai Beringin

Kompas TV regional berita daerah

BBWS Akan Normalisasi Sungai Beringin

Kompas.tv - 12 Februari 2020, 11:10 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

SEMARANG, KOMPAS.TV - Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana, akan segera benahi kondisi Sungai Beringin secara menyeluruh, dengan mengajukan anggaran sekitar 250 milyar ke pemerintah pusat. Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana akan melakukan pengerjakan dalam tiga tahun anggaran. Hal ini untuk mengurangi dampak banjir di wilayah Mangkang dan Ngalian Semarang, akibat menyempitnya Sungai Beringin. Untuk proses pengerjakan pada tahun anggaran pertama 2020, BBWS Pemali Juana akan melakukan pengerjakan normalisasi sepanjang empat kilometer menuju ke hilir. Pasalnya, pemerintah Kota Semarang, baru membebaskan lahan di areal empat kilometer menuju ke hilir. Sedang untuk proses selanjutnya di tahun anggaran kedua dan ketiga, BBWS Pemali Juana akan melakukan pengerjakan satu kilometer dari jembatan nasional menuju ke jembatan sasak dan tiga ratus meter menuju ke pemukiman warga. Anggaran yang dibagi dalam tiga tahap tersebut, yakni 47 milyar untuk tahap pertama, tahap kedua 110 milyar dan tahap ketiga 90 milyar. Selain kondisi sungai sudah mengalami perubahan akibat sedimentasi, daerah sepadan sungai juga dibuat tempat hunian.  Untuk mempercepat proses normalisasi Sungai Beringin, BBWS Pemali Juana mengharapkan pemerintah Kota Semarang untuk melakukan pembebasan lahan di dua lokasi yang menjadi proiritas pembangunan normalisasi tersebut.

#SungaiBeringin #NormalisasiSungai #BBWSPemaliJuana




Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x