Severity: Notice
Message: Undefined property: stdClass::$iframe
Filename: libraries/Article_lib.php
Line Number: 238
Backtrace:
File: /var/www/html/frontendv2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 238
Function: _error_handler
File: /var/www/html/frontendv2/application/controllers/Read.php
Line: 85
Function: gen_content_article
File: /var/www/html/frontendv2/index.php
Line: 314
Function: require_once
KENDARI, KOMPAS.TV - Kericuhan kembali terjadi di Kongres ke-5 Partai Amanat Nasional (PAN) di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sejumlah peserta kongres saling melempar kursi di dalam ruangan, hingga aksi saling dorong pun tak terhindarkan.
Massa pendukung Zulkifli Hasan dan massa pendukung Mulfachri Harahap, saling melempar kursi ditengah jalannya sidang pleno Kongres PAN ke-5 di Hotel Claro Kendari, pagi tadi (11/02/2020).
Ketua Umum Zulkifli Hasan sempat berupaya menenangkan peserta kongres.
Sejumlah aparat kepolisian dari Polda Sulawesi Tenggara pun ikut turun tangan untuk melerai dua kubu yang berkelahi.
Memanasnya kongres ke-5 PAN ini lantaran ada sejumlah kubu yang mempermasalahkan proses pendaftaraan peserta kongres yang dinilai bermasalah.
Pasca ricuh, pemilihan Ketua Umum pun dimajukan menjadi agenda pertama kongres melalui mekanisme voting.
Namun di tengah dinamika kongres, Calon Ketua Umum PAN yang juga mantan menteri PAN-RB Asman Abnur, memilih mundur dari bursa pemilihan ketua umum dengan alasan menjaga kekompakkan.
Setidaknya terdapat 568 suara yang akan diperebutkan dua Caketum PAN yakni Zulkifli Hasan dan Mulfachri Harahap.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.