JAKARTA, KOMPAS.TV - Devara Putri Prananda, calon anggota legislatif atau caleg DPR RI Dapil Jawa Barat IX dari Partai Garuda, menjadi otak pembunuhan berencana yang dilatarbelakangi motif cinta segitiga.
Devara menyuruh kekasihnya, Didot Alfiansyah, untuk membunuh korban, Indriana Dewi Eka Saputri (24).
Diketahui, Devara dan Didot menjalin hubungan asmara selama lima tahun. Selama tujuh bulan belakangan, Didot juga berpacaran dengan Indriana.
Pembunuhan bermotif cinta segitiga itu mendapatkan perhatian publik, tak terkecuali otak di belakangnya. Sosok Devara yang merupakan caleg DPR RI pun banyak dicari.
Baca Juga: Keluarga Korban Pembunuhan Cinta Segitiga Berharap Pelaku Dihukum Mati: Itu Saja yang Saya Minta
Menilik laman pemilu2024.kpu.go.id, pada Pemilihan Anggota Legislatif (Pileg) 2024, Devara hanya mendapatkan 226 suara. Angka tersebut termasuk kecil jika dibandingkan caleg di dapil yang sama.
Terdapat tujuh caleg dari Partai Garuda yang maju untuk mewakili Dapil Jawa Barat IX. Perolehan suara tertinggi mendapatkan 885 suara, sedangkan yang terendah mendapat 140 suara.
Partai Garuda juga sudah buka suara terkait kasus pembunuhan berencana yang melibatkan anggotanya dan mengambil langkah tegas.
Sekjen DPP Partai Garuda Yohanna Murtika mengatakan pihaknya sudah memecat Devara dari keanggotaan Partai Garuda karena menjadi otak pembunuhan berencana.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.