CIANJUR, KOMPAS.TV - Pria bernama Uwong, warga Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianajur, Jawa Barat, bernasib nahas pada Selasa (9/1/2024). Sebab, uang miliknya senilai Rp110 juta raib digasak pencuri.
Peristiwa pencurian uang ratusan juta milik Uwong itu terjadi di area parkiran Pasar Muka, Cianjur, pada Selasa petang.
Keponakan korban bernama Futuh Cahya (19) menjelaskan, aksi pencurian itu berawal ketika pamannya, Uwong, mencairkan uang di bank sebesar Rp130 juta.
Baca Juga: Peternak di Serang jadi Tersangka Setelah Tikam Maling, Mahfud Ingatkan Kasus Irfan Bahri Tahun 2018
Setelah itu, kata Cahya, Uwong mampir ke Pasar Muka untuk berbelanja kebutuhan toko miliknya.
Sebelum berbelanja di pasar, Uwong memisahkan uang untuk belanja sebesar Rp20 juta. Sedangkan sisanya disimpan di bawah jok motor miliknya yang diparkir.
Selang beberapa menit setelah motor ditinggal, datanglah seorang pria berkemeja abu-abu menghampiri sepeda motor korban.
Pria tersebut sempat mondar-mandir seperti memantau situasi sebelum akhirnya membuka jok sepeda motor dan membawa kabur uang ratusan juta milik Uwong.
Aksi pencurian uang milik Uwong tersebut terekam kamera pengawas CCTV. Terpantau pelaku membuka jok sepeda motor korban dalam hitungan detik.
Baca Juga: Tingkah Para Caleg: Ada yang Ditangkap Nyabu, Ada yang Jadi Maling, Ada Juga Dilaporkan ke Polisi
"Paman saya Uwong baru sadar uangnya hilang setelah sampai di toko karena saat membuka jok sepeda motor, uang yang disimpan di dalamnya sudah tidak ada," kata Cahya di Cianjur, Selasa.
Mendapati hal tersebut, Cahya bersama pamannya kemudian melaporkan pencurian itu ke Polres Cianjur.
Satreskrim Polres Cianjur yang mendapat laporan dari korban, saat ini tengah memburu pelaku pencurian uang sebesar Rp110 juta itu.
Kasatreskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto mengatakan pihaknya sudah menerima laporan pencurian yang terekam CCTV di area parkir pasar tersebut. Sejumlah anggota kemudian disebar untuk memburu pelaku yang sudah diketahui identitasnya itu.
"Secepatnya akan kita tangkap. Saat ini petugas sudah disebar untuk memburu pelaku yang diduga sudah mengintai korban sejak mencairkan uang dari bank," kata Tono, seperti dikutip Antara.
Baca Juga: Kronologi Ibu Diperkosa 2 Pria saat Jenguk Anaknya Mondok di Kediri, Berawal dari Kehabisan Ongkos
Tono mengatakan pihaknya meminta warga yang mencairkan uang dalam jumlah besar dari bank untuk berhati-hati dan waspada.
Bila perlu, minta pengawalan dari pihak kepolisian agar tidak menjadi incaran pelaku pencurian. Pengawalan tanpa dipungut biaya.
"Kalau membutuhkan pengawalan polisi, silakan hubungi Polres Cianjur atau Polsek terdekat agar warga yang mencairkan uang dapat menarik atau membawa uang dengan aman," ucap Tono.
Sumber : Antara
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.